Beranda Headline

Hari Ini, 7 Kabupaten Kota di Kepri Dilintasi Gerhana Matahari

0
Fenomena gerhana matahari-f/istimewa-bmkg

TANJUNGPINANG (HAKA) – Tujuh kabupaten/kota di Provinsi Kepri, akan dilintasi Gerhana Matahari Sebagian pada fenomena alam Gerhana Bulan Hibrid, Kamis (20/4/2023).

Dilansir dari laman BMKG, durasi Gerhana Matahari Sebagian, yang teramati di tujuh kabupaten/kota di Kepulauan Riau, rata-rata 2 jam 8 menit.

Gerhana secara umum dimulai di seluruh wilayah Kepri pada pukul 09.48 WIB, dan puncaknya akan terjadi pada pukul 10.53 WIB, dan berakhir pada pukul 12.18 WIB.

Menurut BMKG, gerhana yang terjadi itu merupakan fenomena Gerhana Matahari Hibrid.

Gerhana Matahari Hibrid, terdiri dari dua tipe gerhana, yakni Gerhana Matahari Cincin dan Gerhana Matahari Total.

Selain itu, di fenomena Gerhana Matahari Hibrid ini, juga terdapat tiga macam bayangan bulan yang terbentuk, yaitu antumbra, penumbra, dan umbra.

Untuk wilayah yang terlewati antumbra, gerhana yang teramati berupa Gerhana Matahari Cincin.

Sementara di wilayah yang terkena penumbra, gerhana yang teramatinya berupa Gerhana Matahari Sebagian.

Kemudian di daerah tertentu lainnya yang terlewati umbra, gerhana yang teramati berupa Gerhana Matahari Total.

Menurut prediksi BMKG, fenomena alam super langka ini akan kembali terjadi di Indonesia pada 25 November 2049 mendatang.

Dengan, jalur totalitasnya melewati Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Maluku.(kar)

Berikut Waktu Puncak Gerhana Matahari Hibrid di 7 Kabupaten/Kota di Kepri :

1. Tanjungpinang
Puncak Gerhana Matahari pukul 10.55 WIB

2. Tanjung Balai Karimun
Puncak Gerhana Matahari pukul 10.53 WIB

3. Batam
Puncak Gerhana Matahari pukul 10.55 WIB

4. Bandar Seri Bentan, Kab Bintan
Puncak Gerhana Matahari pukul 10.56 WIB

5.Daik, Lingga
Puncak Gerhana Matahari pukul 10.53 WIB

6.Tarempa, Kab Kep Anambas
Puncak Gerhana Matahari pukul 11.03 WIB

7.Ranai, Kab Natuna
Puncak Gerhana Matahari pukul 11.09 WIB

Baca juga:  Ternyata Demokrat dan Golkar Bintan Sudah Deal, Apri-Roby yang Diusung

#sumber : BMKG

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini