NATUNA (HAKA) – Seorang nelayan ditemukan meninggal di atas meja Pasar Ikan Pelabuhan Pering, Kelurahan Bandarsyah, Senin (11/5/2020).
Kejadian ini sempat membuat heboh warga Ranai, ditengah pandemi Covid-19. Penanganan korban meninggal tersebut pun, menggunakan standar protokol kesehatan penanganan Covid-19.
Sebelum jenazah diangkat sekeliling pasar dilakukan penyemprotan disinfektan, termasuk terhadap korban meninggal tersebut.
Kepada hariankepri.com, Suhaimis sebagai rekan korban mengaku, dirinya tidak berada di tempat ketika kajadian itu.
“Saya dapat informasi jam 06.00 WIB pagi, karena saya tadi malam tidak tidur di kapal,” tutur Suhaimis yang juga Nakhoda KM Sejahtera Abadi tempat korban bekerja.
Ia menjelaskan, bahwa rekannya atas nama Sulaiman itu, sebelumnya memang sudah sakit-sakitan.
“Setahu saya, almarhum itu memang sudah sakit, 3 hari sebelumnya,” imbuhnya.
Nazri selaku Kepala Puskesmas Ranai Kota, mengatakan, pihaknya mendapat informasi via telpon dari Dinas Kesehatan.
“Saya mendapat telepon sekitar jam 07.00 WIB dari pak Asrul, dan kami langsung bergegas menuju pelabuhan Pering ini” tuturnya.
Kata Nazri, saat ini jenazah sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dan ditangani langsung oleh Tim Gugus penanganan Covid-19.
Selanjutnya untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, pihaknya langsung melakukan rapid test untuk mendeteksi virus Corona, khususnya kepada orang-orang yang pernah melakukan kontak dengan korban.
“Termasuk kepada warga palabuhan yang sempat kontak dengan korban, dan Alhamdulillah hasilnya negatif,” terang Nazri.
Sampai berita ini diterbitkan, masih belum mendapat keterangan penyebab pasti kematian dan masih dalam penyelidikan kepolisian. (dan)
