TANJUNGPINANG (HAKA) – Kantor Imigrasi Kelas I Tanjungpinang akan menambah loket pelayanan, khususnya untuk pemohon yang mengajukan pembuatan paspor melalui aplikasi M-Paspor.
Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Tanjungpinang, Khairil Mirza mengatakan, rencana penambahan ini dilakukan, agar seluruh pemohon paspor melalui aplikasi, bisa lebih maksimal.
“Memang selama ini kita sudah berjalan lancar, namun bagi kami sangat perlu penambahan loket,” sebutnya, Senin (31/7/2023).
Ia menyebut, adapun loket pelayanan yang sudah tersedia hingga saat ini sudah ada dua. “Rencana ke depan akan ditambah 4 loket. Supaya makin lancar,” terangnya.
Menurutnya, penambahan ini juga berdasarkan pengamatan, dan tingkat antusias masyarakat yang tinggi membuat paspor melalui aplikasi.
Pihaknya, sambung Khairil, juga terus melakukan berbagai upaya, agar pengajuan secara aplikasi ini bisa terakomodir dengan maksimal, serta bisa diprioritaskan.
“Kami tetap melayani pemohon yang mengajukan secara manual, seperti lansia, anak-anak ataupun masyarakat yang tidak memiliki smartphone,” tuturnya.
Ia menegaskan, di kantor pelayanan juga sudah dibikin senyaman mungkin, dan jika ada keluhan warga langsung cepat direspon.
“Agar pelayanan bisa berjalan lancar,” tukasnya.
Dari pengamatan hariankepri.com, ruang tunggu bagi pemohon paspor juga sangat nyaman. Dengan pendingin udara yang cukup sejuk, dan tempat duduk yang empuk.
Tersedia juga ruang bermain anak. Kemudian ada loket ramah HAM, yakni untuk lansia, balita, ibu hamil dan penyandang disabilitas. Serta stan drink and coffee bagi pemohon paspor. Bagi yang muslim, juga ada musala yang cukup besar di samping ruang tunggu. (zul)
