JAKARTA – Rapat kerja nasional Partai Demokrat di Lombok, Nusa Tenggara Barat memutuskan untuk mengusung calon presiden atau calon wakil presiden dari kader internal partai berlambang mercy itu.
“Kemarin keputusan Rakernas di Lombok, Partai Demokrat di dalam pemilu dan pemilihan presiden 2019 itu sudah dipastikan akan mengusung presiden maupun wakil presiden dari kader Partai Demokrat,” kata Wakil Ketua Dewan Pembina PD Agus Hermanto di gedung DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (10/5/2017).
Dia mengatakan, hal ini merupakan pembelajaran dari turunnya perolehan suara pemilu 2014 lalu karena PD tidak mengajukan capres dan cawapres.
“Pengalaman itulah menjadikan kami berniat untuk mengajukan capres dan cawapres,” tegas wakil ketua DPR itu.
Agus mengatakan, PD juga akan menunggu hasil akhir dari Undang-undang Pemilu yang kini tengah digodok DPR.
Menurut dia, UU Pemilu sekadang ini memiliki kesulitan cukup tinggi mengingat akan mengatur pemilihan legislatif dan pilpres bersamaan. “Ini kesulitan tinggi. UU itu harus betul-betul rigid, karenanya sampai saat ini belum diketok,” paparnya.
Karenanya, Agus juga mengatakan, PD masih menunggu putusan soal besaran presidential treshold di UU Pemilu. (jpnn.com)
