Beranda Headline

Senggarang, Destinasi Wisata yang Sayang Dilewatkan saat ke Tanjungpinang

0

Hampir setiap petang banyak warga maupun wisatawan dari daerah lain yang bersantai di bawah rindangnya Pohon Cemara yang banyak tumbuh di depan komplek vihara tersebut.

Lokasi lain menarik dikunjungi saat di Senggarang, yakni Kelenteng Tao Sa Kong. Kelenteng ini tergolong unik, karena sebagian besar bangunannya terlilit akar Pohon Kayu Ara yang tumbuh di sekitar kelenteng tersebut.

Dilansir dari direktoriparisiwata.id, kelenteng ini dibangun sekitar tahun 1811 dan sebelumnya merupakan rumah dari seorang Kapitan Cina.

Warga Kota Tanjungpinang tengah bersantai di bawah Pohon Cemara yang berada di depan Komplek Vihara Dharma Sasana, Senggarang, Kota Tanjungpinang-f/zulfikar-hariankepri.com

Bangunan yang ada saat ini merupakan bangunan baru, sedangkan bangunan lama yang masih tersisa seperti sebagian tembok bagian depan dan dinding samping.

Plt Kadispar Kepri, Raja Hery Mohkrizal mengatakan, keunikan dan kelestarian budaya Cina di Senggarang, membuat daerah yang terletak di Kecamatan Tanjungpinang Kota itu telah ditetapkan oleh Gubernur Kepri, Ansar Ahmad sebagai destinasi daya tarik wisata unggulan Provinsi Kepri.

Penetapan itu, ujarnya, tertuang dalam SK Gubernur Kepri Nomor 1263 tahun 2022 tentang, Destinasi Pariwisata, Kawasan Strategis Pariwisata dan Daya Tarik Wisata Provinsi Kepri.

Dengan segala keunikan yang dimilikinya itu, tentu sayang rasanya jika tidak singgah ke Senggarang ketika sedang berlibur ke Kota Tanjungpinang.

Untuk sampai ke Senggarang, bisa melalui akses jalur laut dan darat. Untuk jalur laut, dapat ditempuh sekitar 10 menit dari Pelantar 1, Kota Tanjungpinang dengan menggunakan sampan mesin dan sekitar 30 menit.

Namun jika menggunakan kendaraan roda empat lama perjalanan yang ditempuh sekitar 30 menit jika berangkat dari Pelabuhan Sribintan Pura maupun Bandara Raja Haji Fisabilillah Tanjungpinang.(kar)

Baca juga:  Destinasi Wisata di Bintan yang Cocok untuk Healing saat Libur Lebaran

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini