BATAM (HAKA) – Gubernur Kepri, Ansar Ahmad menyampaikan, di tahun anggaran 2023 ini Pemerintah Provinsi Kepri akan membangun 4 Unit Sekolah Baru (USB) di Kota Batam. Terdiri dari, 2 SMA, 1 SMK, dan 1 SLB.
“Pembangunan 4 USB ini merupakan upaya untuk memecah persoalan saat Pendaftaran Peserta Didik Baru (PPDB) di Kota Batam yang selalu terjadi setiap tahunnya,” katanya, Selasa (28/3/2023).
Menurutnya, program pembangunan USB tersebut, merupakan salah satu langkah strategis Pemprov Kepri yang akan digesa pembangunannya.
Selain itu, pembangunan keempat USB itu juga merupakan bentuk kesungguhan perhatian Pemprov Kepri terhadap dunia pendidikan di Kota Batam.
Selain akan membangun 4 USB, di tahun anggaran 2023 ini Pemprov Kepri juga akan melakukan pembangunan penambahan Ruang Kelas Baru (RKB), ruang laboratorium, ruang guru, ruang OSIS dan sarana penunjang pembelajaran yang lain.
“Di tahun anggaran 2022 lalu, Pemprov Kepri juga telah selesai membangun sebanyak 116 RKB di Kota Batam, yang juga dibarengi dengan pembangunan ruang praktik siswa (RPS), ruang laboratorium biologi, fisika, kimia dan ruang OSIS,” paparnya.
Gubernur menjelaskan program pembangunan sekolah ini akan dilakukan bersamaan dengan program-program lain yang sedang digesa di Kota Batam di tahun 2023 ini.
“Selain pembangunan sarana prasarana, serta konektivitas, pembangunan unit sekolah baru juga kita gesa karena sudah urgent itu,” pungkasnya.
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Provinsi Kepri Andi Agung, menambahkan, total anggaran yang dialokasikan untuk membangun 4 USB baru tersebut yakni sekitar Rp 9,5 miliar.
Dengan rincian untuk pembangunan SMAN 29 Batam sebesar Rp 2,250 miliar, SMKN 10 Batam dengan anggaran Rp 3 miliar, SLBN 2 Batam sebesar Rp 2 miliar, dan SMAN 30 Batam dengan anggaran sebesar Rp 2,250 miliar.
“Seluruhnya dibangun melalui dana APBD,” jelasnya. (kar)
