TANJUNGPINANG (HAKA) – Sebanyak 11 orang anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tanjungpinang, dari Daerah Pemilihan (Dapil) 1 yang meliputi Kecamatan Tanjungpinang Barat dan Tanjungpinang Kota, menggelar reses, Jumat (15/12/2017) di Gedung Serbaguna TNI AL Gita Bahari, Jalan Tugu Pahlawan.
Wakil Ketua I DPRD Kota Tanjungpinang, Ade Angga yang membuka reses rersebut mengatakan, kegiatan reses ini dalam rangka mewujudkan tugas-tugas sebagai wakil rakyat.
“Reses yang kita laksanakan saat ini untuk menampung berbagai keluhan masyarakat sekaligus membahas Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) Kota Tanjungpinang,” kata Ade dalam sambutannya.
Sebagaimana diketahui RDTR Tersebut sudah ada sejak 3 tahun lalu, dan sekarang sedang dibahas dalam Pansus DPRD untuk dijadikan Peraturan Daerah (Perda).
“RDTR ini penting bagi kota yang penduduknya terus bertambah. RDTR juga penting, karena memiliki fungsi untuk mengatur pemanfaatan lahan dan keberadaan lahan yang tertib Administrasi dari Badan Pertanahan,” terangnya.
Di tempat yang sama, Wakil Ketua II DPRD Kota Tanjungpinang, Ahmad Dani menyampaikan, dalam reses ini pihaknya mendapat sejumlah keluh kesah dari masyarakat untuk ditindaklanjuti, seperti masalah infrastruktur, pembangunan jalan aspal padahal jalannya bukit, dan termasuk RDTR.
Seharusnya, lanjut Dani, keluh kesah ini harus disampaikan juga sebelumnya kepada dewan, jangan hanya disampaikan pada saat musrembang.
“Dewan kan perpanjangan tangan rakyat. Ini masyarakat lebih banyak melapor kepada Pemko,” katanya.
Pantauan hariankepri.com dalam reses tersebut juga dihadiri oleh Kepala Bapalitbang Kota Tanjungpinang, Surjadi yang mensosialisasikan RDTR dan Peraturan Zonasi kepada seluruh RT/RW serta masyarakat Kecamatan Tanjungpinang Barat dan Tanjungpinang Kota. (zul)
