BINTAN (HAKA) – Tim SAR gabungan, berhasil menemukan seorang nelayan bernama Jakaria (45), dalam kondisi tak bernyawa di perairan Pulau Buros, Kecamatan Bintan Pesisir, Jumat (17/4/2020) sekitar pukul 09.10 WIB.
Selanjutnya, korban dievakuasi ke rumah duka, di Desa Kelong, Kecamatan Bintan Pesisir, Kabupaten Bintan. Demikian disampaikan Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Tanjungpinang, Mu’min.
Mu’min selaku SAR Mission Coordinator (SMC) operasi mengatakan, dengan ditemukannya korban Jakaria tersebut, maka seluruh tim pencarian yang melibatkan unsur Polair Polda Kepri, Polair Polres Bintan, Polsek Bintan Timur, Babinsa serta warga setempat ditutup.
“Operasi SAR, dinyatakan selesai dan diusulkan ditutup. Dan seluruh unsur kembali kepangkalannya masing-masing,” imbuh Mu’min.
Diberitakan sebelumnya, Mu’min mengatakan, nelayan yang hilang itu mengalami kecelakaan laut di lokasi tersebut, pada Rabu (15/4/2020) pagi.
“Kami menerima informasi dari Bapak Arwan, Anggota DPRD Bintan,” jelas Mu’min.
Atas laporan itu, pihaknya langsung bergerak menuju lokasi kejadian untuk melakukan operasi pencarian. Dengan melibatkan, Polair Polda Kepri, Polair Polres Bintan, Babinsa serta warga setempat.
Mu’min menerangkan kronologi kejadian. Awalnya, korban bersama rekannya hendak memancing di Perairan Pulau Buros. Namun tiba-tiba cuaca tak bersahabat.
Sehingga, Jakaria diduga terjatuh dari pompong yang mereka tumpangi. Dan hingga saat pukul 11.00 WIB, korban belum ditemukan oleh Tim SAR Gabungan.
“Cuaca berawan, angin dari arah Timur Laut – Barat Daya mencapai 05-10 kilometer/jam. Dan tinggi gelombang mencapai 1.2 meter,” tutupnya.(rul)
