Beranda Headline

Penanganan Banjir Jadi Polemik, Wawako: Kita Bukan Tipe Pencitraan

0
Wakil Walikota Rahma

TANJUNGPINANG (HAKA) – Sepekan terakhir Kota Tanjungpinang diguyur hujan deras terus menerus, menyebabkan beberapa titik jalan yang ada di Tanjungpinang banjir salah satunya di Jalan Di Panjaitan, Km 7, tepatnya di depan SPBU.

Saat hujan pada Minggu (4/11/2018) kemarin, Kapolres Tanjungpinang langsung turun melihat lokasi banjir. Tak pelak, hal ini menuai pujian hingga ada juga yang mempertanyakan ketidakhadiran Pemko Tanjungpinang pada kondisi ini.

Warganet melalui sosial media mengkritik, Pemerintah Kota (Pemko) Tanjungpinang yang dianggap tidak peduli dengan kondisi seperti itu.

Bahkan netizen juga sempat membandingkan pemimpin sekarang dengan pemimpin sebelumnya.

Menjawab pertanyaan itu, Wakil Wali Kota Tanjungpinang, Rahma menegaskan bahwa tidak benar Pemko Tanjungpinang tidak peduli dengan adanya banjir tersebut.

“Tak benar itu, kalau kami tak peduli, kenapa kami dudukan permasalahan ini di Kantor Camat Tanjungpinang Timur dengan semua stakeholder terkait untuk mencari solusi supaya tidak banjir lagi,” ungkap Rahma, usai pertemuan, Senin (6/11/2018).

Menurutnya, Pemko itu satu kesatuan dan bukan hanya Wali Kota dan Wakil Wali Kota saja. Dalam penanganan ada Dinas PUPR serta Damkar Tanjungpinang yang sudah turun untuk mengatasi persoalan tersebut.

Menanggapi adanya status dari salah satu pengguna facebook, kenapa wali kota sebelumnya kalau hujan sering turun lapangan, sedangkan yang sekarang tidak turun?

Rahma pun menjawab, “Anda pilih yang turun tebar pesona atau yang lainnya,” sindirmya.

Intinya, sambung Rahma, Pemko di masa pemimpin Syahrul-Rahma ini tidak mencari pencitraan.

“Hari ini ada tindaklanjut dan titik terang untuk mengatasi banjir tersebut. Saya rasa itu sudah cukup membuktikan bahwa wali kota sudah cukup peduli. Kami sangat mengapresiasi Kapolres Tanjungpinang yang sudah peduli,” pungkasnya.(zul)

Baca juga:  Pemkab Karimun Didemo Mahasiswa dari Tanjungpinang

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini