KARIMUN (HAKA) – Lahan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah di Meral belum mencukupi, untuk menampung produksi sampah yang setiap harinya mencapai 40 ton. Bahkan diprediksi, pada 6 bulan ke depan, produksi sampah dari Kecamatan Meral, Tebing, Meral Barat dan Keacmatan Karimun meningkat hingga 45 ton per hari.
“Kami akan bebaskan seluas 8 hektar lagi untuk TPA Semenal,” kata Kepala Dinas Perumahan Kawasan Permukiman dan Kebersihan (DPKPK) Karimun, Rosmawaty.
Volume sampah setiap hari yang meningkat, sedangkan sarana pengangkut berupa truk sampah masih terbatas. Akhirnya sampah juga tidak bisa terangkut semuanya.
Seharusnya, armada angkutan sampah atau lori sampah di Karimun ada 15 unit, sehingga sampah bisa diangkut dari penampungan sekaligus. “Kalau petugas kebersihan ada 320 orang termasuk petugas taman dan kebersihan,” sebutnya. (bet)