Beranda Headline

Pemulihan Pariwisata di Masa Pandemi, Dispar Kepri Gelar Event Ngamen Budaya

0
Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Provinsi Kepri, Buralimar-f/istimewa

TANJUNGPINANG (HAKA) – Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Kepri menggelar event Ngamen Budaya. Demikian dikatakan Kepala Dispar Provinsi Kepri, Buralimar.

Ia menyampaikan, kegiatan ini bertujuan untuk memulihkan ekonomi dan pemberdayaan insan budaya serta pariwisata di tengah pandemi Covid-19.

“Event ini akan berlangsung di enam mal. Lima di Kota Batam dan satu mal di Kota Tanjungpinang,” katanya, Rabu (22/9/2021).

Lebih lanjut ia mengutarakan, event Ngamen Budaya ini melibatkan para seniman, insan pariwisata, host/MC, perhotelan dan UMKM. Dalam event ini, kegiatan yang akan dilaksanakan, mulai dari atraksi seni dan budaya, bernyanyi, lomba fashion show hingga membuat tumpeng.

“Dengan adanya kegiatan ini, para seniman dan insan pariwisata dapat job. Di sisi lain aktivitas ekonomi di sektor rill seperti UMKM tetap hidup di tengah pandemi Covid-19,” jelasnya.

Buralimar menuturkan, event ini sengaja digelar di mal, tujuannya guna memancing pengunjung datang sehingga mal tetap beroperasi. Karena, dampak dari pandemi Covid-19, membuat pusat perbelanjaan saat ini mati suri.

Alasan pihaknya memilih Batam dan Tanjungpinang, karena dua daerah itu memiliki aktivitas mobilitas pariwisata masyarakat sangat tinggi.

“Maka itu, jangan dilihat bahwa kegiatan di mal ini mewah. Tapi memikirkan nasib ekonomi di bawahnya, khususnya SDM kita,” jelasnya.

Lebih lanjut Buralimar menyampaikan, Ngamen Budaya akan berlanjut hingga akhir tahun 2021. Saat ini event Ngamen Budaya ini sudah masuk minggu ketiga.

Menurutnya, kegiatan itu sejalan dengan program pemulihan pariwisata di masa pandemi diarahkan untuk dua hal, yaitu pemulihan ekonomi dan pemberdayaan masyarakat.

“Jadi mari kita angkat potensi pariwisata agar tetap bertahan akibat badai pandemi,” sebutnya.(kar)

Baca juga:  7 Kepala Daerah Disebut Ikut Menyuap Kemenkeu, Bupati Karimun Termasuk

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini