TANJUNGPINANG (HAKA) – Pemko Tanjungpinang akan mengundang masyarakat Pulau Penyengat, membahas rencana pemindahan aktivitas Pelabuhan Kuning ke dermaga Pelantar I Kota Tanjungpinang.
Sekda Kota Tanjungpinang, Zulhidayat menyampaikan, hal itu dilakukan sebagaimana tindak lanjut dari arahan Penjabat (Pj) Wali Kota Tanjungpinang, yang ingin memindahkan aktivitas Pelabuhan Kuning tersebut.
“Kita akan mengundang masyarakat Penyengat untuk membahas bersama rencana ini,” kata Zulhidayat kepada hariankepri.com, kemarin.
Menurutnya, komunikasi tersebut perlu dilakukan untuk menyampaikan kepada warga Penyengat, bahwa Pelabuhan Kuning itu sudah sangat rawan digunakan aktivitas turun naik penumpang.
“Jadi kita harus dudukan, jangan sampai keselamatan mereka dan penumpang jadi terganggu,” terangnya.
Zulhidayat mengatakan, beberapa waktu lalu, ketika dirinya masih menjabat menjadi Kepala PUPR Tanjungpinang, ia sudah meminta agar aktivitas Pelabuhan Kuning itu ditutup sementara.
“Karena berdasarkan pengecekan, memang konstruksi bangunan sudah sangat bahaya untuk digunakan,” tuturnya.
Sebelumnya, Pj Wali Kota Tanjungpinang, Hasan menyampaikan, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan Pemprov Kepri melalui Dinas Perhubungan, terkait izin menumpang sementara di Dermaga Pelantar I tersebut.
“Kalau boleh kita numpang sementara, langsung kita pindahkan segera,” ucapnya.
Ia menambahkan, langkah-langkah tersebut diambil sambil menunggu anggaran revitalisasi sekitar Rp 12 miliar dari pemerintah pusat yang dijanjikan akan dikucurkan pada 2025 mendatang.(zul)
