BATAM (HAKA) – Masjid Sultan Mahmud Riayat Syah, dapat menjadi pilihan destinasi wisata religi ketika berkunjung ke Kota Batam.
Masjid yang terletak di Kecamatan Sagulung Batuaji, Kota Batam ini merupakan masjid terbesar di Sumatera dan nomor 4 terbesar di Indonesia.
Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Provinsi Kepri, Buralimar menyampaikan, masjid yang diresmikan pada 2019 lalu, didesain dengan perpaduan ornamen kubah khas Turki, dipadu dengan 8 membran atau payung yang mengadopsi masjid Nabawi Madinah, dan paduan warna Kuning, dan hijau di dalam kubah yang menjadi ciri khas Melayu.
“Ketika masuk ke dalam area masjid, ornamen berciri khas Islam terpasang. Seperti tulisan Sultan Mahmud Riayat Syah yang dipasang menyerupai penulisan dalam bahasa Arab,” katanya.
Kemudian, lanjutnya di bagian bawah masjid yang menempati lahan seluas 41 meter persegi tersebut, terdapat kolam yang menampung aliran air dari atas,
“Tepat di situlah tulisan Mahmud Riayat Syah dipajang,” tuturnya.
Keunikan lain dari masjid ini lanjutnya, memiliki kubah utama terbesar di Indonesia, bentangannya mencapai 63 meter, yang menutupi ruang salat utama. Menara utama masjid ini sendiri setinggi 99 meter dan mengambil makna filosofi Asmaul Husna.
“Masjid ini juga memiliki menara pandang dengan tinggi 64,5 meter. Daya tampung dari masjid ini sendiri lebih dari 20 ribu jemaah,” tuturnya.
Jarak tempuh masjid ini, dari Pelabuhan Telaga Punggur 33,2 Km atau sekitar 45 menit dengan menggunakan kendaraan roda empat, dan 40 menit jika dari Bandara Internasional Hang Nadim, Batam.(kar/arp)
