TANJUNGPINANG (HAKA) – Kepala Dinas PUPRP Provinsi Kepri, Abu Bakar menyatakan, pada Mei 2023 mendatang seluruh proyek strategis di tahun anggaran 2023 ini sudah akan dikerjakan.
“Di awal April ini proyek-proyek besar seperti gedung Dekranasda, lanjutan Kawasan Kota Lama, proyek jalan bandara RHF dan lainnya sudah mulai dilelang. Bulan ini selesai, dan bulan depan dikerjakan,” katanya, Senin (3/4/2023).
Selain itu lanjutnya, sejumlah proyek yang didanai dari Dana Alokasi Khusus (DAK) yang ada di Kabupaten Natuna dan Anambas, juga sudah masuk dalam tahap pelelangan.
“Hanya Gedung LAM yang memang masih harus disesuaikan. Tapi, pada prinsipnya proyek-proyek strategis kita sekarang sudah mulai dilelang semua,” jelasnya.
Disinggung jika proses pelelangan proyek di tahun anggaran 2023 ini, waktunya terlambat dari jadwal yang telah ditetapkan. Abu tak menampik hal tersebut.
Menurutnya, keterlambatan itu disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain, karena mutasi pejabat di lingkungan Dinas PUPRP Kepri, kemudian juga karena penyesuaian harga, serta faktor teknis lainnya.
“Tapi kita optimis proyek-proyek strategis tahun ini akan selesai tepat waktu. Bahkan kita targetkan, Oktober sudah selesai sesuai arahan Pak Gubernur,” pungkasnya.
Sebelumnya, Gubernur Kepri, Ansar Ahmad mengultimatum seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Provinsi Kepri untuk segera melakukan pelelangan proyek di tahun anggaran 2023 ini.
Ultimatum itu disampaikan Ansar, karena hingga akhir triwulan I tahun anggaran 2023 ini belum ada satupun proyek fisik berskala besar yang sudah masuk dalam tahap lelang.
“Kalau memang yang memimpin (kepala OPD,red) tidak punya kemampuan manajemen yang kuat untuk mengatur itu, kita ganti saja daripada pekerjaannya nanti berisiko terlambat,” katanya, di Aula Wan Seri Beni, Pulau Dompak, Kota Tanjungpinang, Rabu (29/3/2023).(kar)
