TANJUNGPINANG (HAKA) – Adapun tema yang diangkat oleh Panitia Hari Besar Islam (PHBI) adalah ‘Dengan idul fitri 1438H/2017M kita implementasikan semangat ibadah untuk meningkatkan iman dan taqwa demi terwujudnya ummat yang berakhlak mulia’. Bertindak sebagai khatib di momen yang fitri ini KH. Azhar Hasyim, BA yang juga ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kepri. Adapun yang bertindak sebagai imam Ust. Husein Fakabun, SQ dan bilal Ust. Muhammad, SQ. Gubernur Kepulauan Riau H. Nurdin Basirun, pada kesempatan ini, sebelum shalat ied dimulai mengatakan bahwa kemenangan yang diraih di Iedul Fitri ini adalah hasil perjuangan selama sebulan penuh berpuasa di bulan Ramadhan.
“Mari kita jadikan momen Iedul Fitri ini untuk saling silaturahmi. Saling maaf-memaafkan. Dan di hari kemenangan ini, kami atas nama pribadi, keluarga dan pemerintah Provinsi Kepri beserta jajaran mengucapkan selamat hari raya idul fitri, minal aidin walfaidzin, taqabbalallahi minna waminkum, taqabbal ya karim,” ucap Gubernur.
Sementara itu KH. Azhar Hasyim dalam khatibnya menyampaikan agar menjadikan Iedul Fitri ini juga sebagai ajang untuk bersilaturahmi. Tidak saling gengsi, tidak saling membelakangi dan tanpa memlihat siapa lebih tua ataupun muda, atasan dan bawahan serta sebagainya.
Azhar Hasyim juga mengemukakan cerita Firaun dan Qarun yang keduanya mendapat ahzab dari Allah karena sifat sombongnya.
“Mari kita jaga silaturahmi kita. Kita kunjungi kerabat-kerabat terdekat, terutama mereka yang kurang mampu,” kata Azhar Hasyim.
Adapun secara keseluruhan pelaksanaan shalat Iedul Fitri 1438 H di Lapangan Pamedan A. Yani, Tanjungpinang berjalan dengan tertib, khusu’ dan aman.(red/Humas Pemprov)
