Beranda Headline

Edaran Kemenkes Tarif Rapid Test Rp 150 Ribu, di RSUD RAT Masih Rp 400 Ribu

0
Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raja Ahmad Tabib, Kota Tanjungpinang-f/zulfikar-hariankepri.com

TANJUNGPINANG (HAKA) – Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menetapkan batasan tarif pemeriksaan rapid test.

Adapun batasan tarif tersebut tertuang dalam surat edaran Nomor : HK.02.02/I/2875/2020 tentang batasan tarif tertinggi pemeriksaan rapid test antibodi, sebesar Rp 150.000.

“Agar fasilitas pelayanan kesehatan atau pihak yang memberikan pelayanan pemeriksaan rapid test antibodi dapat mengikuti besaran tarif tertinggi yang ditetapkan,” kata Dirjen Pelayanan Kesehatan Kemenkes RI, Bambang Wibowo dalam surat edaran tersebut, dikutip Rabu (8/7/2020).

Namun, sejak edaran itu diterbitkan, Senin 6 Juli 2020, Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Raja Ahmad Tabib (RAT) yang menyediakan pelayanan rapid test masih tetap memberlakukan tarif lama.

Yakni Rp 618.000 untuk tarif rapid test bagi keperluan perjalanan dan Rp 400.000 untuk tarif pemeriksaan rapid test.

Plt Direktur RSUD RAT DR Elfiani Sandri menyampaikan, pihaknya masih menunggu arahan lebih lanjut dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Kepri untuk memberlakukan tarif pelayanan rapid test antibodi sesuai dengan surat edaran Kemenkes RI.

“Kami sedang berkoordinasi dengan Dinkes tentang hal tersebut,” katanya singkat.(kar)

Baca juga:  Tanjungpinang Jadi Tempat Karantina, Ansar Keberatan dengan Durasi Waktu

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini