TANJUNGPINANG (HAKA) – Sekda Kota Tanjungpinang, Zulhidayat meminta kepada seluruh orang tua, agar lebih meningkatkan pengawasan terhadap anaknya.
“Karena saat ini, angka kekerasan anak di Kota Tanjungpinang semakin tinggi,” kata Zulhidayat, kepada hariankepri.com, Jumat (28/10/2023).
Ia merincikan, berdasarkan data dari Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, dan Pemberdayaan Masyarakat (DP3APM) Tanjungpinang, hingga 9 Oktober 2023, sudah ada 73 kasus kekerasan terhadap anak.
“Untuk itu saya harap orang tua harus tingkatkan pengawasan, dan pastikan jangan berada diluar rumah ketika sudah pukul 21:00 WIB malam,”
Menurutnya, alternatif lain tindakan pencegahan yang dapat dilakukan adalah, mengajak para pelaku usaha, untuk melakukan upaya-upaya preventif yang ramah anak.
“Pelaku usaha bisa ambil peran misalnya, melarang anak di bawah umur tanpa pendamping keluarga berada di tempat yang tak layak untuk anak,” ucapnya.
Ia menegaskan, untuk mengantisipasi hal itu, pihaknya sudah rapat koordinasi pencegahan kekerasan terhadap anak serta tindak pidana perdagangan orang, pada Kamis (26/10/2023) kemarin.
Rapat tersebut, telah dihadiri oleh 32 pengurus paguyuban, 11 guru bimbingan dan konseling SMA atau SMK dan perwakilan Poltekes dan Stikes Tanjungpinang.
“Mudah-mudahan dengan kolaborasi ini bisa menekan angka kekerasan terhadap anak,” tukasnya.(zul)
