NATUNA (HAKA) – Gubernur Kepri, Ansar Ahmad menyampaikan, di tahun ini Pemprov Kepri tetap akan melanjutkan sejumlah pembangunan infrastruktur, dan program pendukung lainnya untuk kesejahteraan masyarakat Kabupaten Natuna.
Ansar mengatakan, total anggaran yang dialokasikan untuk pembangunan di Kabupaten Natuna dalam APBD Kepri sekitar Rp 98 miliar. Anggaran tersebut, tersebar merata di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemprov Kepri.
“Seperti di Dinas Pendidikan untuk pembangunan fisik SMA dan SMK sudah dianggarkan Rp 18,8 miliar,” katanya, kepada hariankepri.com, Sabtu (20/1/2024).
Kemudian, di Dinas Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPKP) Provinsi Kepri sebesar Rp 25 miliar, yang merupakan gabungan dengan dana pokir Anggota DPRD Provinsi Kepri Dapil Natuna dan Anambas.
“Ada juga di Dinas PUPR Rp 9,18 miliar. Untuk di PU kita juga upayakan dari dana Inpres. Salah satunya Insya Allah sebentar lagi Jembatan Semala, sekitar Rp15 miliar, dan dalam waktu dekat ini segera dibangun,” urainya.
Selanjutnya, kata dia, anggaran sebesar Rp 6,3 miliar di Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Provinsi Kepri untuk iuran BPJS Ketenagakerjaan 31.510 nelayan Natuna.
“Lalu di Dinas ESDM sebesar Rp 623,17 juta, Dinas KP2KH Rp 2,65 miliar, dan Biro Kesra sebesar Rp 7,20 miliar, serta program beasiswa Rp 4,5 miliar di tahun 2024 ini,” jelasnya.
Ansar dalam kesempatan itu meminta doa masyarakat semoga, Pemprov Kepri bisa terus membangun Provinsi Kepri walaupun dengan APBD yang terbatas.
“Tak ada kantor-kantor di pusat pemerintahan provinsi yang kita bangun baru. Kita kasih masyarakat dulu,” pungkasnya.(adv)
