BATAM (HAKA) – Hingga Kamis (25/6/2020) sekitar pukul 13.40 WIB, Tim SAR Gabungan masih melakukan pencarian terhadap Kapten Kapal Tugboat TB Multi Sahabat 8, bernama Bambang Hardiono.
Kapal tugboat yang memuat 5 orang ABK termasuk kapten tenggelam di Perairan Batu Ampar, Batam, Rabu (24/6/2020) sekitar pukul 14.10 WIB. Demikian ditegaskan Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Kelas A Tanjungpinang, Mu’min.
Mu’min menerangkan, saat tim melakukan operasi pencarian Rabu (24/6/2020) sekitar pukul 16.15 WIB, hanya menemukan 4 anak buah kapal (AKB), dalam kondisi selamat.
“Sedangkan sang kapten kapal bernama Bambang Hardiono belum ditemukan sampai sekarang,” jelasnya saat dikonfirmasi hariankepri.com.
Mu’min menerangkan, kejadian itu berawal saat kapal tugboat yang dinakhodai oleh Bambang Hardiono, tengah menarik Kapal MT Clear Ocean Appolon 11 ke Jembatan 2 Barelang.
Tiba-tiba cuaca ekstrem menghantam kapal. Akibatnya tugboat bersama awak kapal tenggelam di Perairan Batu Ampar, Batam.
Dengan kondisi cuaca pada saat itu terjadi hujan lokal, tinggi gelombang mencapai 1 meter, dengan kecepatan angin dari arah selatan mencapai 30 kilometer per jam. Ditambah arus 5-45 per detik ke barat laut.
“Tim SAR Gabungan bersama masyarakat setempat memperluas area pencarian di wilayah Perairan Batu Ampar Batam,” tutupnya. (rul)
