Beranda Headline

Said Alif, Anak Penderita Hidrosefalus yang Butuh Uluran Tangan untuk Berobat

0
Said Alif bayi berusia 1 bulan lebih yang butuh uluran tangan untuk membantu pengobatannya penyakit Hidrosefalus yang dideritanya-f/istimewa

NATUNA (HAKA) – Seorang anak laki-laki di Kabupaten Natuna, bernama Said Alif Vadilla, terlahir prematur dan menderita hidrosefalus.

Anak ke tiga dari pasangan Syarifah Tri dan Said Nurcholish itu, kini berusia 1 bulan 16 hari, dan sedang membutuhkan biaya untuk dirujuk ke Rumah Sakit di Batam.

Kepada hariankepri.com, Syrarifah Tri bercerita tentang penyakit yang dialami anak ketiganya tersebut.

Dia menyampaikan, anaknya itu terlahir prematur dengan berat badan saat dilahirkan 1,5 kilogram.

“Awal lahir, kami sangat bahagia dan merasa senang, karena anak yang kami inginkan akhirnya dikabulkan oleh Allah SWT. Dari awal, kami memang sangat berharap mempunyai bayi laki-laki,” ceritanya, Jumat (24/4/2020).

Tri kemudian menuturkan, tetapi Allah punya rencana lain. Said mendapat cobaan, setelah ternyata ia diketahui menderita hidrosefalus.

“Tapi kami masih tetap optimis dan berpikir positif tentang penyakit yang dialaminya, karena setiap penyakit pasti ada obatnya, kami berserah kepada Allah dan tim medis yang akan merawatnya nanti,” tambahnya.

Tri mengatakan, kondisi dia yang hanya sebagai Ibu Rumah Tangga (IRT), dan sang suami bekerja sebagai security, menjadi kendala untuk membiaya pengobatan anaknya.

“Kami tak punya dana untuk dirujuk dan dioperasi di Rumah Sakit Awal Bros yang katanya biayanya sangat besar,” tuturnya.

Kondisi ini pun mengundang perhatian dari warganet Natuna. Banyak yang membagikan kondisi bayi tersebut, dengan tujuan agar banyak yang membantu biaya pengobatan.

Hingga mereka pun membuka rekening, untuk menampung sumbangan dari para donatur melalui rekening Bank BRI 8091-01-000954-50-3 an. Syarifah Mozza Trilia ULF atau bisa menghubungi nomor telepon 0812-9069-0121. (dan)

Baca juga:  PHI Tanjungpinang: Silahkan Penggugat Telusuri Aset Haluan Kepri

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini