Beranda Daerah Bintan

PTSP Bintan Klaim, BIP Mampu Dongkrak Nilai Investasi Rp 3,6 Triliun Tahun 2023

0
Kadis PMPTSP Bintan Indra Hidayat-f/masrun-hariankepri.com

BINTAN (HAKA) – Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Bintan, terus mengembangkan inovasi pelayanan publik ke masyarakat luas, terutama para investor yang usaha di wilayah Kabupaten Bintan.

“Salah satu inovasi yang dikembangkan adalah inovasi berbasis digital, yakni Bintan Investment Platform (BIP),” ucap Kadis PMPTSP Bintan Indra Hidayat kepada hariankepri.com, belum lama ini.

Menurutnya, website BIP itu mampu mendongkrak nilai investasi di Bintan Rp 3,6 triliun tahun 2023. Investment platform itu sangat membantu pelaku usaha, maupun investor dalam melakukan kegiatan usaha serta berwisata di Bintan.

“Bahkan BIP telah masuk 6 besar se-Indonesia dalam ajang nominator Innovative Government Award (IGA) tahun 2024 yang dilaksanakan oleh Kemendagri,” jelasnya.

Indra menerangkan, secara spesifik di dalam BIP memberikan informasi lengkap tentang 4 sektor unggulan yakni, segmen pariwisata, industri, pertanian dan sektor perikanan di setiap kecamatan.

Selain itu, peluang dan panduan usaha serta menampilkan peta interaktif lokasi investasi dan informasi tentang grand design Kabupaten Bintan.

“Di dalam masing-masing sektor unggulan itu, kita bagi lagi dengan pengembangan wilayahnya,” jelasnya.

Indra menjelaskan, sektor pariwisata ada klaster Kawasan Wisata Lagoi, Kawasan Wisata Trikora, serta tempat wisata yang ada di pulau-pulau kecil.

“Di dalam klaster itu diisi dengan berbagai informasi pendukung investasi beserta informasi masing-masing pelaku usaha yang ada di dalamnya,” tuturnya.

Pihaknya telah memasukkan data-data para pelaku usaha, serta kolektifitas link website masing-masing perusahaan. “Sehingga, kita bisa pesan dan meliat kamar hotel resort di link masing-masung pelaku usaha,” tambahnya.

Selain itu, pihaknya juga menampilkan menu peta panduan investasi, serta tata ruang dalam bentuk pemanfaatan ruang (green desig) Kabupaten Bintan. Sehingga, para investor maupun masyarakat luas dapat mengetahui lokasi hutan, pertanian, industri serta perikanan.

Baca juga:  Nozzle Pompa Ambruk Karena Lori, SPBU Batu 7 Rugi Hingga Rp 60 Juta

“Bisa dilihat di masing-masing kecamatan, dengan sektor unggulan apa saja. Lalu, ada perencanaan tata ruang untuk melihat sektor unggulan di masing-masing kecamatan,” sebutnya.

Bahkan di Bintan, sambung Indra, juga ada pengembangan kawasan industri seperti Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Galang Batan, Kawasan Industri Lobam, serta Area FTZ.

“Dan didukung berbagai infrastruktur investasi yang ada seperti perbankan, SPBU, sekolah, pelabuhan, dan lain sebagainya,” tutupnya. (rul)

example bannerexample banner

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini