TANJUNGPINANG (HAKA) – Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian, dan Kesehatan Hewan (DKP2KH) Pemprov Kepri, Rika Azmi, menjalankan berbagai program dalam mengatasi inflasi.
“Ada yang namanya program Kepri Mandiri Cabai. Tahun ini sekitar 40 hektar perluasan tanaman cabai, serta 50 ribu bibit untuk dibagikan kepada masyarakat,” ucapnya kepada hariankepri.com, kemarin.
Dia melanjutkan, program gerakan menanam di rumah tangga, akan dilaksanakan melalui bantuan untuk kelompok tani, demi menggerakkan pemanfaatan pekarangan rumah.
“Sasarannya 21 Kelompok Wanita Tani (KWT) di seluruh Kabupaten Kota. Masih dengan tanaman hortikultura seperti sayur-sayuran,” katanya.
Selain itu, untuk tanaman pangan, pihaknya juga ada program pengembangan tanaman padi sebanyak 24 hektar di tiga lokasi.
“Tiga lokasi ini berada di Anambas, Natuna dan Tanjungpinang,” jelasnya.
Rika menyampaikan, untuk tanaman perkebunan, pihaknya fokus pada kelapa dan cengkeh. Programnya adalah pengembangan dan peremajaan tanaman cengkeh di Natuna.
“Termasuk perluasan perkebunan kelapa di Kabupaten Kota,” tuturnya.
Selain penanaman bahan pangan, DP2KH juga mengadakan program peningkatan sarana prasarana pertanian seperti penyediaan alat mesin pertanian dan bantuan pupuk, obat obatan, dll.
“Program ini mendukung moderenisasi pertanian di Provinsi Kepri,” pungkasnya. (dim)
