Beranda Headline

Pasien yang Isoman Jauh Menurun, Hari Ini Terakhir Program Pembagian Nasi Kotak

0
Koordinator Satgas PPKM Kota Tanjungpinang, Zulhidayat-f/zulfan-hariankepri.com

TANJUNGPINANG (HAKA) – Selasa (7/9/2021), merupakan hari terakhir program pembagian nasi kotak, kepada warga isolasi mandiri (isoman) dari Pemerintah Kota Tanjungpinang.

Koordinator Satgas PPKM, Zulhidayat mengatakan, memang rencana awal untuk program pembagian nasi kotak ini dilaksanakan selama satu bulan.

Nah, setelah satu bulan berjalan, jumlah pasien isoman yang sembuh sangat memuaskan. Dari sebelumnya ribuan pasien isoman, sekarang hanya tinggal sekitar 150-an.

“Oleh karena itu berdasarkan evaluasi, program ini sudah cukup dan kita akhiri pada hari ini,” katanya.

Pada dasarnya, kata Kadis PUPR ini, tujuan pembagian nasi kotak tersebut, untuk membantu peningkatan kesembuhan pasien isoman.

“Yang kedua tujuannya meminimalisir laju penularan kasus. Alhamdulillah penularan di bawah nilai rata-rata. Nasi kotak itu juga membantu meningkatkan ekonomi pelaku UMKM,” tuturnya.

Lebih lanjut ia menerangkan, ketika program itu sudah diakhiri, untuk ke depannya pemerintah kota akan mencoba mengoptimalisasi isolasi terpadu.

“Kita akan mengedukasi masyarakat, apabila ada terkonfirmasi covid, agar bisa menjalani ke isolasi terpadu,” ungkapnya.

Karena kata dia, kelebihan isolasi terpadu ini, kecil kemungkinan untuk menularkan ke yang lain. Lalu di situ juga disiapkan dokter, nutrisi, obat-obatan dan makan-minum juga disedikan oleh pemerintah.

Pada intinya, lanjut Zulhidayat, pihaknya ingin mengedukasi, bahwa isolasi terpadu yang ada sekarang ini seperti di Villa Lohass, Mes Bhayangkara dan Poltekkes itu bukanlah hal yang menakutkan.

“Bahkan di isolasi terpadu ini pasien bisa cepat sembuh dan tidak menular ke yang lain,” imbuhnya. (zul)

Baca juga:  Rahma-Endang Kompak Serahkan Hadiah ke Pemenang Semarak Museum di Hatiku

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini