JAKARTA (HAKA) – Tahun 2018 ini, event olahraga berskala internasional akan kembali digelar di Pulau Bintan. Namun, menariknya di tahun ini event kali ini diprakarsai oleh tiga negara yakni Indonesia, Singapura, dan Tiongkok.
Event Bintan International Marathon itu akan digelar pada (15/07/2018) di Bintan Beach International Resort, Kabupaten Bintan.
“Ini untuk pertama kalinya, Bintan International Marathon dengan tagline “Run and Discover”, diprakarsai oleh tiga negara yaitu China (Beijing Hualing Sports Caulture Media Co.Ltd), Singapura dan Indonesia ( PT. Bintan Resort Cakrawala, PT. Medianusa Permana) yang telah ditandai dengan penandatanganan perjanjian pada 25 Januari 2018 yang lalu di Bintan Resorts,” ujar Kepala Biro (Karo) Komunikasi Publik Kementerian Pariwisata, Guntur Sakti, Kamis (1/03/2018).
Event ini sendiri kata dia, dibagi dalam tiga kategori, yakni Full marathon sejauh 42.2 km, Half marathon sejauh 21.1 km dan Charity run sejauh 10 Km.
“Bagi para elite-runners yang akan mengikuti Full marathon dan non-elite runners bisa mengikuti, baik Full maupun Half marathon,” sebutnya.
Khusus untuk 10 Km Charity Run lebih kepada ajang untuk mencari dana untuk kemudian diberikan ke masyarakat Pulau Bintan. Peserta yang nantinya dapat terlibat dalam kategori ini yakni, karyawan dari lingkungan perusahaan-perusahaan di Pulau Bintan.
Lomba lari marathon ini sendiri diperkirakan akan memakan waktu sekitar delapan jam. Start dan finish dipusatkan di Plaza Lagoi, Lagoi Bay.
Adapun rute untuk lomba marathon ini sendiri akan melewati danau, pantai, memasuki wilayah-wilayah hotel, dan spot-spot menarik dan indah lainnya yang berada di kawasan Bintan Beach International Resorts
“Lomba ini tentunya tidak sekedar menguji ketahanan fisik, namun juga kesempatan bagi peserta untuk mengeksplorasi lebih jauh akan keindahan alam di Pulau Bintan,” sebut mantan Kadispar dan Kadiakomimfo Provinsi Kepri ini.
Kementerian Pariwisata RI dan Pemerintah Daerah Kabupaten Bintan lanjutnya, sangat mendukung event Bintan International Marathon sebagai wadah untuk meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara.
Event ini sendiri diharapkan dapat menyerap 3.500 hingga 4000 peserta mancanegara dan 15.000 orang penonton baik dari lokal maupun mancanegara.
“Jika event ini sukses terlaksana dengan baik, maka akan menjadi rekor olahraga Marathon dengan jumlah peserta mancanegara terbanyak di Indonesia,” pungkasnya.(kar)
