TANJUNGPINANG (HAKA) – Kasus konfirmasi Covid-19 di Provinsi Kepri terus merangkak naik. Berdasarkan data yang dirilis Satgas Penanganan Covid-19 Kepri, hingga 6 Februari 2021, kasus aktif di Kepri berjumlah 236 orang. Angka itu bertambah 57 orang dibanding hari sebelumnya.
Kasus aktif di Provinsi Kepri itu, tersebar di lima kabupaten/kota dengan rincian, Kota Batam sebanyak 164 orang, Tanjungpinang 58 orang, Bintan 5 orang, Karimun 5 orang, dan Kabupaten Natuna 4 orang.
Meskipun penambahan kasus terus merangkak naik. Namun, tingkat keterisian rumah sakit rujukan Covid-19 di Kepri masih masuk dalam kategori aman.
Hal ini, terlihat dari angka Bed Occupancy Ratio (BOR) di rumah sakit rujukan Covid-19 di Provinsi Kepri masih berada diangka 1,96 persen.
Terpisah, Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, memastikan, saat ini seluruh rumah sakit rujukan Covid-19 di Provinsi Kepri sudah sangat siap untuk menangani pasien Covid-19.
“Rumah sakit sekarang sudah siap, karena sudah punya pengalaman menangani pasien Covid. BOR di rumah sakit juga terus kita jamin. Konfirmasi kasus aktif saat ini cenderung masih bisa kita kontrol,”tuturnya.
Ansar juga menegaskan, meskipun saat ini kasus aktif Covid-19 di Kepri didominasi oleh para pelaku perjalanan. Pemprov Kepri, belum berencana melakukan pembatasan di pintu-pintu masuk, seperti di pelabuhan maupun bandara.
“Kita belum ada rencana melakukan pembatasan di pintu-pintu masuk. Masih biasa saja normal,” pungkasnya.(kar)
