Beranda Headline

Kadiskes Kepri: Efek Samping Vaksin Covid-19 Bisa Bikin Demam

0
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kepri, M Bisri-f/zulfikar-hariankepri.com

TANJUNGPINANG (HAKA) – Provinsi Kepri akan melaksanakan vaksinasi Covid-19 secara perdana di RSUP Raja Ahmad Tabib, pada Kamis (14/1/2021) besok.

Sebanyak 27 pejabat serta perwakilan tokoh masyarakat, dan tokoh agama di Provinsi Kepri akan mendapatkan suntikan vaksin merk Sinovac tersebut.

Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Provinsi Kepri, M Bisri menyampaikan, vaksin Covid-19 itu memiliki efek samping dapat membuat demam. Baik ringan hingga sedang.

“Rata-rata efeknya seperti itu. Demam ringan hingga sedang dan juga sedikit pusing. Bagi yang demam akan diberikan obat penurun panas,” katanya, Rabu (13/1/2021).

Namun, kata dia, efek samping dari vaksin Covid-19 itu tidak semua akan dirasakan oleh orang yang telah dilakukan vaksinasi. Efek samping tersebut, tergantung dari daya tahan tubuh penerima vaksin tersebut.

“Jadi bisa saja ada yang tidak merasakan efek samping itu,” jelasnya.

Selain itu, Bisri juga menjelaskan, sebelum pelaksanaan vaksinasi, para calon penerima vaksin akan ditanya oleh petugas kesehatan seputar kondisi kesehatan serta mengidentifikasi kondisi penyerta (komorbid, red).

Termasuk melakukan pemeriksaan fisik sederhana calon penerima vaksin. Pemeriksaan itu seperti suhu tubuh dan tekanan darah.

“Tujuannya jangan sampai (calon penerima vaksin) memiliki alergi. Setelah divaksin juga akan diamati selama setengah jam. Ini namanya pemantauan setelah vaksinasi. Jika nantinya setelah divaksin ada keluhan lain (selain demam) pihak rumah sakit siap untuk menanganinya,” paparnya.

Bisri melanjutkan, setelah calon penerima vaksin mendapatkan vaksinasi. Penerima vaksin itu akan diberikan sertifikat vaksin serta jadwal pelaksanaan vaksinasi tahap kedua.

“Setelah divaksin akan diberikan sertifikat sebagai pemberitahuan untuk datang lagi divaksin setelah 14 hari,” sebutnya.(kar)

Baca juga:  Kalau Kerja di Pinang, Upahnya Terendah Se Kepri

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini