TANJUNGPINANG (HAKA) – Fluktuasi angka kemiskinan di Kepulauan Riau menjadi perhatian Dinas Sosial Kepri.
Beberapa program dilakukan Dinsos untuk mengatasi kemiskinan, di antaranya melalui program usaha ekonomi produktif (UEP), termasuk pembinaan Kelompok Usaha Bersama (KUBE).
“Program UEP dan KUBE saat ini cukup efektif untuk membina masyarakat kurang mampu, sehingga mereka lebih kreatif dan produktif,” kata Kadissos Kepri Doli Boniara
Ketika masyarakat kreatif dan produktif dalam berusaha, lanjut Doli, secara tidak langsung akan meningkatkan kualitas ekonomi ke jenjang yang lebih baik. Bahkan, angka kemiskinan pun bisa terus ditekan.
Melihat perkembangan yang terus membaik, Doli tertantang untuk menciptakan sistem yang efektif dalam pengentasan kemiskinan.
“Saat ini sedang kami susun sistemnya, sehingga setiap program dalam upaya pengentasan kemiskinan lebih terintegrasi,” ujarnya.
Doli memaparkan, bahwa nantinya sistem ini akan mempermudah dalam penyusunan program, pelaksanaan hingga pendistribusian bantuan bagi masyarakat.
“Masyarakat akan diberikan pembinaan hingga memiliki kemampuan,” katanya.
Sistem ini, kata Doli sedang diajukan ke Kementerian Sosial, untuk dievaluasi dan didesain menjadi sebuah program yang terintergrasi.
“Untuk pilot project nanti rencananya di Batam,” katanya
Doli berharap sistem ini bisa terealisasi di tahun 2019 mendatang, sehingga permasalahan dalam upaya pengentasan kemiskinan bisa segara teratasi. (arp)
