BINTAN (HAKA) – Beredar informasi, telah terjadi percobaan penculikan anak SDN 02 Bintan Timur, di Kabupaten Bintan melalui grup-grup whatsapp. Pesan berantai itu, sempat meresahkan warga di Kijang.
Kapolsek Bintan Timur (Bintim), AKP Suardi, menggerakkan anggotanya yang dipimpin oleh Kanitreskrim Iptu Purbowo, untuk mengecek kebenaran informasi tersebut ke SDN 02 Bintim. Hasilnya, pihak sekolah menyatakan berita yang telah beredar itu hoax.
“Assalamualaikum, ijin bapak/ibu terkait berita percobaan penculikan anak, anggota kami sudah turun langsung ke lapangan bahwa berita tersebut adalah hoax/tidak benar,” ucap Suardi dengan singkat lewat salah satu grup whatsapp, Rabu (1/2/2023).
Untuk itu, Suardi mengimbau kepada masyarakat agar tidak mudah percaya informasi tersebut. Dan jangan meneruskan berita seperti itu, yang belum tentu kebenarannya.
“Jika ada berita yang meresahkan masyarakat maka harus dicek, dilakukan klarifikasi, atau laporkan ke pihak berwajib,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala SDN 02 Bintim, Naser mengatakan, Wali Kelas II dan Wali Kelas IV telah mengecek anak-anak kelas mereka. Ternyata, informasi yang beredar luat di masyarakat itu tidak benar.
“Saya kembali tegaskan, bahwa percobaan penculikan anak di SDN 02 Bintim itu tidak benar alias hoax,” imbuhnya.(rul)
