TANJUNGPINANG (HAKA) – Ajang MTQ yang dilaksanakan setiap tahun, bukanlah ajang untuk mencari siapa yang menang dan kalah. Akan tetapi untuk untuk melahirkan generasi yang mampu belajar dan memahami kandungan isi Alquran.
“Pelaksanaan MTQ memiliki makna yang sangat besar bagi kemaslahatan umat. Al Qur’an sebagai kalam Allah yang sempurna untuk menuntun kita di dunia dan akhirat,” kata Wako Tanjungpinang, H Lis Darmansyah SH, di pembukaan MTQ XI tingkat Kecamatan Tanjungpinang Barat, di panggung rakyat Kantor Kecamatan Tanjungpinang Barat, Minggu (2/4/2017) malam.
Lomba MTQ yang diadakan selama 3 hari ini diikuti 40 peserta yang berasal dari kafilah dari kelurahan di Kecamatan Tanjungpinang Barat. Turut hadir Wawako H Syahrul SPd beserta istri Hj Juariah Syahrul, Kepala OPD, dan camat, lurah.
Lis, mengatakan selama ajang MTQ berlangsung di tingkat kelurahan, penampilan qari dan qariah sangat luar biasa. Mereka mampu mendapatkan nilai di atas rata-rata. Ini akan menjadi persaingan hebat bagi Kecamatan Tanjungpinang Barat, untuk menghasilkan qari dan qariah yang bisa menjadi perwakilan di tingkat provinsi maupun nasional.
Selain itu, melalui pelaksanaan MTQ kafilah bukan saja mampu melantunkan keindahan ayat-ayat suci Alquran. Namun, mampu menyampaikan pesan bahwa Alquran adalah sumber ketenangan, kebaikan, keselamatan yang dapat menyentuh jiwa. Agar terhindar dari keburukan, dan isi kandungan Alquran bisa kita bawa dalam kehidupan sehari-hari.
Gelaran MTQ akan dilaksanakan mulai 2 April hingga 4 April 2017. Jumlah peserta yang ambil bagian pada MTQ ini sebanyak 40 orang yang berasal dari kelurahan se-Kecamatan Tanjungpinang Barat. (red/humas pemko)
