TANJUNGPINANG (HAKA) – Kabar membanggakan datang dari hariankepri.com. Media daring di bawah naungan PT Kepri Mandiri Pers ini, yang terpilih sebagai salah satu peserta program Independent Media Accelerator (IMA) 2.0.
IMA 2.0 merupakan, sebuah inisiatif bergengsi yang digagas Tempo, Tempo Institute, dan Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI), dengan dukungan The International Fund for Public Interest Media (IFPIM).
Program ini dirancang untuk mendorong media lokal, mengembangkan sumber pendapatan baru melalui konten berbayar dan sistem langganan (subscription), menjawab tantangan industri media yang kian kompetitif.
Pemimpin Redaksi hariankepri.com, Taufik A Habu mengungkapkan rasa syukurnya, atas terpilihnya hariankepri.com. Menurutnya, perjalanan menuju program ini cukup panjang, diawali dari pertemuan daring pada 20 Maret 2025, kemudian dilanjutkan seleksi melalui pengisian Google Form dan kuesioner survei.
“Setelah melalui proses kurasi ketat oleh tim juri, kami akhirnya lolos dan terpilih untuk mengikuti program ini di bawah bendera PT Kepri Mandiri Pers,” kata Taufik, Jumat (9/5/2025).
Tak hanya pelatihan intensif yang akan digelar di Jakarta pada 13-17 Mei 2025, media yang akrab dengan sebutan haka ini, juga akan mendapat pendampingan khusus dalam produksi laporan investigasi mendalam selama tiga bulan, serta bimbingan dalam pengembangan konten berbayar selama dua tahun ke depan.
Lebih istimewa lagi, setiap bulan hariankepri.com akan memperoleh dukungan dana dari Tempo.co selama dua tahun, guna memperkuat pengembangan konsep dan implementasi konten berbayar.
Taufik menilai terpilihnya hariankepri.com sebagai momen penting untuk “naik kelas” menjadi media lokal yang lebih tangguh, adaptif, dan mandiri secara finansial.
“Program ini membuka peluang besar bagi kami untuk mengembangkan model bisnis langganan, konten eksklusif, sekaligus memanfaatkan teknologi media yang terus berkembang,” pungkasnya.(kar)
