BINTAN (HAKA) – Sebanyak 156 warga Kabupaten Bintan, melamar sebagai calon anggota Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) untuk pilkada serentak tahun 2024.
Komisioner KPU Bintan, Helianto mengatakan, warga Bintan itu mendaftar melalui sistem informasi anggota KPU dan badan adhoc (Siakba) untuk menjadi calon Anggota PPK di 10 kecamatan.
“Jumlah itu terdiri dari 120 laki-laki dan 36 perempuan,” ucap Helianto saat dikonfirmasi hariankepri.com, Selasa (30/4/2024).
Ia merincinkan masing-masing pendaftar di setiap kecamatan yakni, Bintan Timur sebanyak 23 orang, Bintan Utara 17 orang, Mantang 11 orang, Sri Kuala Lobam (SKL) 13 orang, Teluk Bintan 15 orang, Bintan Pesisir 12 orang, Gunung Kijang 19 orang, Toapaya 24 orang, Teluk Sebong 11 orang, dan Tambelan 11 orang.
“Dalam perekrutan 5 Anggota PPK itu juga memperhatikan perwakilan perempuan. Tapi tidak wajib,” jelasnya.
Menurutnya, saat ini pihaknya sedang melakukan tahapan proses penelitian administrasi setiap pelamar calon Anggota PPK. Untuk pemeriksaan berkas sementara ini, ada pelamar yang dicatut namanya sebagai kader Partai Politik (Parpol).
“Ada dicatut nama mereka. Untuk jumlahnya yang terafiliasi oleh Parpol belum bisa disebutkan karena lagi proses verifikasi administrasi,” tambahnya.
Helianto menerangkan, penelitian administrasi itu hingga tanggal 3 Mei 2024. Pengumumannya mulai tanggal 4 Mei 2024 hingga tanggal 5 Mei 2024.
Kemudian masuk tes ujian tertulis melalui sistem Computer Assisted Test (CAT) mulai tanggal 6 Mei 2024, hingga tanggal 8 Mei 2024. Setelah itu pengumuman tes.
“Selanjutnya, tahapan menerima tanggapan dan masukan masyarakat,” ucapnya.
Helianto juga mengatakan, bagi pelamar yang dinyatakan sebagai Anggota PPK akan menerima insentif atau gaji bulanan. “Ketua PPK sebesar Rp 2,5 juta per bulan, dan anggota Rp 2,2 juta,” pungkasnya. (rul)
