TANJUNGPINANG (HAKA) – Meski kondisi aspalnya bagus, warga tetap kesulitan untuk melintas saat malam hari di jalan penghubung antara Jalan Sri Andana dan Jalan Cenderawasih.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Menurut Marbun, warga yang melintas sehari-hari di jalan tersebut, kondisi jalan tanpa penerangan saat malam hari, sudah terjadi sejak awal jalan ini dibuka untuk umum.
“Sudah dari awal tahun 2024 yang lalu, tidak pernah ada tiang penerangan jalan satupun di sini,” sebutnya, kepada hariankepri.com, Selasa (16/9/2025).
Ia mengatakan, dalam kesehariannya saat malam tiba, warga setempat terpaksa mengandalkan senter ataupun lampu kendaraan jika ingin melintas di jalan tersebut.
Saat malam hari juga, kata dia, kadang ada beberapa hewan seperti anjing maupun ular yang kerap melintas di jalan ini. Hal ini pula, membuat warga cemas jika sedang melintas jika tiba-tiba hewan tersebut menyeberangi jalan.
Untuk itu ia berharap, agar pemerintah daerah dapat meletakkan perhatiannya ke jalan yang sering dimanfaatkan warga ini. Mengingat jalan tersebut sering digunakan agar lebih cepat untuk menuju ke jalan besar seperti ke Jalan Raja Haji Fisabilillah.
“Semoga segera dipasang penerangan jalan,” singkatnya mengakhiri. (dim)
