Beranda Daerah Tanjungpinang

RSUD: Soal Pasien, Itu Hanya Salah Paham

0
Suasana di ruang pelayanan RSUD Kota Tanjungpinang

TANJUNGPINANG (HAKA)-Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Tanjungpinang Beni, sempat emosi dan kesal saat ada pasien yang disuruh pulang, walaupun dalam kondisi belum sehat pada Rabu (17/5/2017). Namun oleh pihak Rumah Sakit Daerah (RSUD) Tanjugpinang, menyatakan bahwa persoalan ini hanya salah paham. Demikian disampaikan Kepala Bidang Pelayanan RSUD Tanjungpinang, dr Yusnisaf.

“Hanya miskomunikasi dan salah pengertian saja,” terangnya kepada hariankepri.com.

Ia juga sudah melakukan klarifikasi ke dokter dan perawat, mengenai persoalan sebenarnya tentang pasien yang bernama Sarinah tersebut. Dan yang disampaikan pihak dokter dan perawat, bahwa tidak seperti itu kejadiannya. Yusnisef mengatakan, pasien itu sudah lama menderita penyakit stroke, sehingga membuat pasien ini harus dibantu menggunakan selang ketika makan.

“Pasien itu sakitnya sudah sekitar dua tahun. Selama ini pasien dirawat oleh perawat di rumahnya. Pasien ini juga menggunakan selang di mulut serta selang untuk buang air kecil,” paparnya.

Biasanya ada perawat yang merawat di rumahnya, tetapi sudah beberapa hari perawat itu tidak datang sehingga pihak keluarga membawa pasien ke RSUD untuk diinapkan.

“Perawat itu tidak datang beberapa hari, dan pasien itu tidak mau makan. Sehingga dibawa ke rumah sakit,”terangnya.

Soal ada perawat atau pihak rumah sakit menyuruh pulang, itu juga tidak benar. Sebab menurut dokter yang merawat, pasien itu kondisinya sudah stabil dan disarankan pulang ke rumah.

“Bukan disuruh pulang tapi disarankan sudah bisa pulang” sebetulnya itu saja yang bikin salah pengertian dari keluarga pasien, makanya jadi ribut,” tegasnya.(fik)

Baca juga:  Angka Kemiskinan Tanjungpinang Turun 1,9 Persen, BPS: Sekarang 7,9 Persen

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini