Beranda Headline

RSUD Diminta Gratiskan Parkir, Plt Direktur: Pendapatan untuk Merawat Fasilitas

0
Plt Dirut RSUD Raja Ahmad Tabib, dr Bambang Utoyo-f/dimas-hariankepri.com

TANJUNGPINANG (HAKA) – Pihak RSUD Raja Ahmad Tabib (RAT) menanggapi masukan dari Sekretaris Komisi II DPRD Kepri, Wahyu Wahyudin terkait kebijakan gratis parkir.

Plt Direktur RSUD RAT, Bambang Utoyo menyampaikan, bahwa pihaknya sangat memahami pentingnya memberikan kenyamanan, dan aksesibilitas bagi seluruh pasien dan pengunjung di sana.

“Saat ini, pengelolaan parkir kami melalui kerja sama dengan pihak ketiga sesuai regulasi yang berlaku,” ujarnya, kepada hariankepri.com, kemarin.

Ia mengatakan, pendapatan dari biaya parkir tersebut digunakan untuk mendukung operasional pengelolaan area parkir, termasuk perawatan fasilitas dan keamanan kendaraan.

“Perawatan fasilitas ini seperti lampu penerangan di lingkungan RSUD RAT, dan kamera CCTv, serta lain-lainnya untuk kenyamanan pengunjung,” lanjutnya.

Dia menegaskan, bahwa pihaknya akan terus berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat.
“Kami tentunya mendukung kebijakan pemerintah yang bertujuan meringankan beban masyarakat,” tutupnya.

Sebelumnya, Sekretaris Komisi II DPRD Kepri, Wahyu Wahyudin meminta seluruh rumah sakit milik pemerintah yang ada di Provinsi Kepri, agar tidak melakukan pemungutan parkir.

Menurutnya, pemungutan parkir tersebut terbilang cukup memberatkan bagi masyarakat, yang ingin pergi berobat atau menjenguk kerabatnya.

“Orang pergi ke rumah sakit itu bukan untuk bersenang-senang. Tapi untuk berobat. Sudah harus keluar duit untuk obat, ditambah pula duit untuk parkir,” ujarnya. (dim)

Baca juga:  Soerya Minta Warga Kepri Tak Panik Hadapi Wabah Corona
example bannerexample banner

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini