TANJUNGPINANG (HAKA) – Sebanyak 200 anak panti asuhan, yang berasal dari 6 panti yang ada di Kota Tanjungpinang, menerima bantuan paket sembako dari Majestic Koi Farm bersama Majestic Fast Fery di Mall TCC Tanjungpinang, Sabtu (24/5/2025).
Adapun nama-nama panti asuhan yang menerima bantuan ini, yakni, Panti Asuhan Bintan Insani, Panti Asuhan Al-Ghazali, Panti Asuhan Al-Ibriz, Panti Asuhan Tahfizul Qur’an, Panti Asuhan Muhammadiyah dan Panti Asuhan Ummi Alfitrahi.
Owner Majestic Koi Farm, Adria Efendi menyampaikan bahwa, kegiatan penyaluran bantuan kepada anak panti asuhan ini sudah yang ketiga kalinya. Bantuan bahan pangan yang diberikan ini seperti beras, Indomie, telur, minyak goreng, dan tas untuk sekolah.
“Komunitas pecinta ikan koi di seluruh Indonesia turut berpartisipasi dalam kegiatan ini. Kita rutin menggelar kegiatan ini setiap tahunnya. Ini yang ketiga kalinya,” terangnya, kepada hariankepri.com, Sabtu (24/5/2025).
Pihaknya akan terus berupaya untuk memperluas jangkauan penyaluran bantuan. Agar, banyak masyarakat, terutama anak panti asuhan dapat merasakan manfaatnya.
“Kami dari Majestic sangat peduli dengan anak-anak, karena mereka ini masa depan bangsa kita. Harusnya, kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi semua pihak untuk lebih peduli dengan masyarakat yang membutuhkan,” tuturnya.
Dalam kesempatan itu, ia berharap, agar pengusaha lokal lainnya di Provinsi Kepri untuk dapat berpartisipasi dalam mengulurkan tangan kepada anak-anak panti asuhan.
“Bantuan yang kita berikan sekecil apapun pasti akan berdampak besar kepada orang yang membutuhkan, mari kita berkolaborasi untuk meringankan beban masyarakat,” imbuhnya.
Sementara itu, Wakil Walikota Tanjungpinang, Raja Ariza mengapresiasi kepedulian Majestic yang terus menyalurkan kepada masyarakat kurang mampu.
Ia menegaskan, bahwa kegiatan tersebut harus mendapatkan perhatian yang besar dari Pemerintah Daerah, terutama di tengah badai ekonomi saat ini.
“Kami berharap Majestic Koi Farm dan Majestic Fast Ferry dapat berkolaborasi dengan Pemko Tanjungpinang untuk penyaluran bantuan kepada masyarakat,” tutupnya. (dim)