JAKARTA (HAKA) – Untuk mempersiapkan Sekolah Rakyat (SR), Bupati Bintan Roby Kurniawan menemui Menteri Sosial (Mensos), Saifullah Yusuf, yang akrab disapa Gus Ipul.
Dalam pertemuan itu, Roby mengatakan, dukungan pemkab untuk program SR, yang digagas Presiden Prabowo Subianto.
Roby menyampaikan, Pemkab Bintan telah menyiapkan lahan sekitar 10 Hektare (Ha), untuk pembangunan SR, di Kawasan Bandar Seri Bentan Buyu, Kecamatan Teluk Bintan.
“Ini sebagai langkah awal dukungan kami, menyiapkan lahan untuk bangun Sekolah Rakyat itu,” tuturnya.
Ia juga menanyakan kepada Gus Ipul, tentang tata cara serta mekanisme pelaksanaan SR tersebut.
“Pemkab Bintan ingin mematangkan persiapan, agar Sekolah Rakyat bisa terwujud,” tutupnya.
Sementara itu, Gus Ipul mendorong Pemkab Bintan agar segera menuntaskan pendirian SR itu.
Sebab, program ini merupakan cerminan dari pemerataan hak dan kesejateraan sosial masyarakat.
Selain itu, kata dia, SR juga menjadi langkah strategis memutus mata rantai kemiskinan antargenerasi secara berkelanjutan.
“SR adalah pendidikan gratis, dengan sasaran bagi keluarga miskin. Rugi Bintan, kalau tidak ikut program ini,” tutupnya.
Kepala Dinas Sosial Bintan, Samsul, pihaknya sedang mengurus izin persetujuan teknis (pertek) pemenuhan baku mutu air limbah.
Kemudian, dokumen Upaya Pengelolaan Lingkungan dan Upaya Pemantauan Lingkungan (UKL-UPL) ke Dinas Lingkungan Hidup (DLH).
Selanjutnya, Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) SR seluas 2,8 Ha, di atas 10 Ha itu, ke PUPRP Bintan, berdasarkan mekanisme ruang pemanfaatan lahan.
Pembangunan utntuk semua fasilitas SR tipe 2B di Bintan secara bertahap, mulai ruang kelas, asrama siswa serta fasilitas olahraga maupun rumah ibadah pada tahun 2026.
“Pemkab Bintan hibahkan lahan, mengurus UKL-UPL dan izin PBG nya,” tuturnya.
Samsul menerangkan, untuk semua biaya infrastruktur fisik bangunan, operasional proses belajar mengajar sekolah dari Pemerintah Pusat. (rul)
