TANJUNGPINANG (HAKA) – BPS Kepri mencatat 1,27 juta wisatawan mancanegara (wisman) datang berkunjung sepanjang Januari–Agustus 2025.
Angka tersebut naik 20,84 persen dari tahun lalu dan tercatat tertinggi sejak tahun 2020.
Kunjungan wisatawan nusantara (wisnus) sepanjang periode Januari-Agustus 2025 juga memperkuat tren positif pariwisata Kepri.
Data BPS Kepri Per Agustus 2025, perjalanan wisnus ke Kepri mencapai 345.268, naik 14,08 persen dari Juli dan 41,43 persen dari Agustus tahun lalu.
Terkait data tersebut, Gubernur Kepri, Ansar Ahmad, menyambutnya dengan optimisme.
“Kita optimis hingga akhir tahun bisa mencapai 1,8 hingga 2 juta kunjungan,” kata Ansar, kemarin.
Sebelum pandemi Covid-19, Kepri sempat mencatat hampir 2,8 juta kunjungan wisman pada 2019.
Hingga menempatkan Kepri sebagai salah satu provinsi dengan jumlah kunjungan wisman terbanyak di Indonesia.
Ansar menambahkan, tren kunjungan wisatawan mancanegara tahun 2025 menunjukkan pemulihan penuh.
“Sampai Agustus, jumlah wisman sudah 1,2 juta orang. Setiap bulan selalu menunjukkan tren positif,” ujarnya.
Kepala Dinas Pariwisata Kepri, Hasan, menyebutkan target kunjungan wisatawan tahun ini cukup ambisius.
Hasan mengatakan, Kementerian Pariwisata RI menargetkan Kepri menerima 5,9 juta wisatawan, terdiri dari 2,4 juta wisman dan 3,5 juta wisnus
“Sementara target yang tercantum dalam RPJMD 2025 adalah 1,7 juta wisman dan 2,2 juta wisnus,” tutunrya.
Untuk mencapai target, Dispar Kepri menggelar berbagai event. Seperti pada Oktober 2025 ini, ada 12 event termasuk berskala internasional.
“Proyeksinya event sepanjang Oktober ini mampu mendongkrak kunjungan wisatawan minimal 15 persen dari bulan sebelumnya,” sebutnya. (adv)




