Beranda Headline

Kartu E-Money Tak Bisa Pakai di Tol, Diisi Ulang Rp 100 Ribu, yang Rp 80 Ribu Raib

0
Kartu E-Money saat coba digunakan untuk GTO Cengkareng, namun gagal

JAKARTA (HAKA) – Belum lama dicanangkan di Tanjungpinang, penggunaan kartu e-money sudah menemui kendala. Salah satunya adalah kartu e-money yang dimiliki warga Tanjungpinang, Arga.

Kepada hariankepri.com ia menceritakan, bahwa Jumat (3/8/2018) kartu e-money miliknya coba digunakan di Jalan Tol, tepatnya di Gerbang Tol Ancol, Jakarta.

Saat digunakan (ditempelkan) ke mesin Gerbang Tol Otomatis (GTO), mesin menolak kartu berwarna hitam ini, karena saldo dalam kartu kosong.

“Padahal saya sudah top up (isi ulang) kartu tersebut senilai Rp 100 ribu,” ujarnya.

Dicoba berulang kali di GTO Ancol tidak bisa, ia pun bersama sopir kembali mencoba di GTO Cengkareng, Banten. Alhasil, kartu yang bernomor 603298404432xxxx tetap lagi-lagi tak bisa digunakan.

“Tetap saja problemnya adalah saldo kurang untuk bayar tol Rp. 9.500, padahal sudah saya isi Rp. 100 ribu,” ulangnya menegaskan.

Ketika tidak bisa digunakan saat di GTO, ia pun berinisiatif melakukan pengecekan saldo kartu melalui online. Masalah baru pun muncul.

Rupanya, hasil pengecekan saldo nilai tertulis hanya tinggal Rp 20 ribu. Kondisi ini membuatnya kaget, pasalnya durasi waktu pengisian dengan pengecekan saldo tidak sampai 30 menit, namun duit di kartu berkurang Rp 80 ribu.

“Udah diisi Rp 100 ribu, belum lagi dipakai, eh..saldonya tinggal Rp 20 ribu. Digunakan di tol ditolak, begitu cek saldo duit berkurang,” kata Arga.

Arga mengakui memang, dua hari sebelumnya yakni Rabu (1/8/2010), kartu e-money itu bisa digunakan saat melalui pintu Pelabuhan Sribintan Pura (SbP), sekitar pukul 17.00 ketika hendak ke Batam.

Hariankepri.com mencoba datangi Bank Mandiri Cabang Tanjungpinang di Jalan Teuku Umar, Customer Service, Melinda Sari menyampaikan, bahwa tidak terisinya saldo ke e-money itu, bisa saja akibat sistem mandiri online-nya gangguan.

Baca juga:  Crabzilla, Kepiting Raksasa Asal Jepang

Ia menegaskan, e-money Bank Mandiri bisa digunakan di seluruh Indonesia termasuk tol di Jakarta.

Dalam website resmi Bank Mandiri (bankmandiri.co.id), bahwa kartu e-money bisa digunakan untuk beberapa jenis transaksi, seperti GTO alias Tol, Tempat Parkir Elektronik (TPE), termasuk untuk pas pelabuhan SbP Tanjungpinang.

Meskipun begitu, Melinda menyarankan kepada yang bersangkutan, agar mendatangi Bank Mandiri terdekat untuk membuat pengaduan.

“Pengaduan kita input ke sistem, dengan durasi maksimal 14 hari kerja akan mendapatkan jawaban dari pusat. Kalau ada jawaban maka uang Rp 80 ribu itu bisa dikembalikan,” tutupnya. (fik/zul)

Pengecekan saldo e-money setelah di top up Rp 100 ribu, yang muncul hanya Rp 20 ribu

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini