BINTAN (HAKA) – Kapal RoRo KMP Trisakti Adinda, yang memuat penumpang serta kendaraan, kandas di perairan Pulau Kasam, Kota Batam, Minggu (12/10/2025) sekitar pukul 15.21 WIB.
Kepala Kantor Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai (KPPLP) Kelas II Tanjunguban, Sugeng Riyono, membenarkan insiden tersebut.
Kapal RoRo itu, mengangkut 170 penumpang, dari Pelabuhan Telaga Punggur, Kota Batam, ke Pelabuhan Tanjunguban, Kabupaten Bintan.
“Termasuk memuat 68 unit mobil dan motor,” jelas Sugeng.
Usai menerima laporan, Sugeng menerangkan, ia mengutus anggotanya menggunakan Kapal KN P.546, ke lokasi kandas.
Kemudian, pihaknya berkoordinasi dengan KSOP Batam, Ditpolairud Polda Kepri beserta instansi lain, untuk melakukan pengamanan, dan proses evakuasi.
Tim SAR pun mengevakuasi penumpang dari KMP Trisakti ke KMP Tanjung Burang, sekitar pukul 17.00 WIB.
“Semua penumpang berhasil pindah, ke KMP Tanjung Burang, menuju ke Tanjunguban,” jelasnya.
Sugeng menjelaskan, tim gabungan akan mengevakuasi KMP Trisakti Adinda, menggunakan kapal tug boat, saat air pasang laut.
“Lalu, Kapal TB Ampenan 1 menarik kapal RoRo, mulai pukul 00.00 WIB sampai Senin (13/10/2025) pukul 00.50 WIB, dan berhasil lepas dari posisi kandas,” jelasnya.
Kemudian, tim mengawal KMP Trisakti dari perairan Pulau Kasam, untuk sandar di Dermaga ASDP Telaga Punggur, Kota Batam, pukul 01.25 WIB.
Selanjutnya, tim memeriksa kondisi kapal RoRo itu, dan menemukan adanya kebocoran, serta tumpahan minyak, di dalam kapal.
“Tidak ada korban luka, maupun meninggal dunia, dalam kejadian itu,” imbuhnya. (rul)




