TANJUNGPINANG (HAKA) – Pihak kepolisian telah menyelidiki penyebab kematian TG (48), pria yang tinggal di Lorong Tanama, Jalan Pramuka, Kota Tanjungpinang.
Kapolresta Tanjungpinang, Kombes Pol Hamam Wahyudi, menjelaskan, ada beberapa orang saksi yang mengetahui TG meninggal dunia pada Senin (13/10/2025).
Salah satu dari saksi itu merupakan keluarga TG sendiri. Keluarganya kehilangan kabar dari TG selama beberapa hari.
“Sekitar pukul 07.30 WIB keluarga TG hendak memeriksa kondisinya, karena tidak ada kabar,” ujarnya, kepada hariankepri.com, Senin (13/10/2025).
Ia mengatakan, setelah mendobrak pintu rumah TG yang saat itu masih terkunci, keluarganya terkejut melihat TG sudah tak bernyawa di kamar.
“Kemudian tim kami turun ke lokasi sekitar pukul 08.30 WIB untuk mengevakuasinya,” sebutnya.
Dari hasil visum, polisi tidak menemukan adanya indikasi aksi kejahatan terhadap TG.
“Almarhum meninggal karena sakit, ada riwayat penyakit hipertensi,” tuturnya.
Selain itu, polisi juga menemukan sejumlah obat-obatan yang berada di kamar TG.
“Kita masih menyelidiki berapa lama TG mengidap sakit hipertensi, meninggalnya sekitar 3 hari terakhir,” tutupnya (dim)




