TANJUNGPINANG (HAKA) – Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Nurdin Basirun tak mempersoalkan, wacana hak angket soal izin pertambangan yang akan digulirkan oleh DPRD Provinsi Kepri.
“Silahkan, itukan hak mereka,” katanya menananggapi wacana hak angket DPRD Provinsi Kepri terkait perizinan tambang, di Aula Wan Seri Beni, Pulau Dompak, Kamis (27/6/2019).
Menurutnya, wacana hak angket itu tak lebih dari sebuah masukan yang diberikan DPRD Provinsi Kepri kepada Pemprov Kepri.
Sebab kata dia, selama ini seluruh perizinan tambang yang dikeluarkan oleh Pemprov Kepri, telah sesuai dengan prosedur yang berlaku.
“Itu adalah pandangan DPRD, yang tentu akan kita tampung. Intinya semua masukkan kita terima,” sebutnya.
Dalam kesempatan itu Nurdin juga mengklaim, saat ini Pemprov Kepri telah mengeluarkan aturan untuk tidak menerbitkan perizinan tambang yang baru. Sedangkan untuk perizinan tambang yang sudah terbit, beberapa diantaranya juga tengah dievaluasi.
Disinggung apakah kedepan ia akan menyetop seluruh aktivitas tambang di Provinsi Kepri? Nurdin menyebut hal itu tidak akan dilakukannya.
“Karena ini masalah investasi dan hajat orang banyak. Selain itu, jika perusahaan itu punya izin sesuai prosedur dan ada kuota tidak bisa juga kita stop. Kecuali yang tidak berizin dan tak punya kuota,” jelasnya.(kar)
