TANJUNGPINANG (HAKA) – Dinas Pariwisata Provinsi Kepulauan Riau (Dispar Kepri) resmi meluncurkan 14 Calendar of Events Oktober 2025, Selasa (30/9/2025).
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Kepala Dispar Kepri Hasan menegaskan, pariwisata tidak bisa bergerak sendiri. Kolaborasi pentahelix, akademisi, komunitas, pelaku usaha, pemerintah, dan media menjadi kunci agar gaung event Kepri terdengar luas.
“Teman-teman media adalah corong kami. Calendar of Events ini harus viral agar mampu menarik wisatawan,” kata Hasan dalam konferensi pers di The Manabu Tanjungpinang.
Hasan optimis 14 event besar, termasuk Bintan Triathlon dan ASEAN Master Downhill, mampu mendongkrak kunjungan wisatawan sedikitnya 15 persen dari bulan sebelumnya.
“Kedua event internasional ini diproyeksikan menarik peserta dan penonton dari luar negeri,” sebutnya.
Ia juga menyoroti pentingnya akses udara. Penerbangan ke Batam dan Tanjungpinang terus meningkat.
“Ini pintu utama wisatawan. Maka, program wisata harus siap mendukung,” ujarnya.
Menjawab pertanyaan wartawan soal strategi untuk Karimun, Natuna, Anambas, dan Lingga, Hasan mengakui fokus Oktober masih di Batam, Bintan, dan Tanjungpinang.
“Karena kesiapan infrastruktur,” ujarnya.
Namun, ia memastikan empat kabupaten lain tetap masuk dalam skema pengembangan event.
“Kami menyiapkan agenda unggulan untuk kabupaten lain mulai 2026,” jelasnya.
Salah satu langkah nyata ialah Kepri Tourism Expo di Surabaya, 1–5 Oktober, yang juga mempromosikan Natuna dan Anambas.
Hasan menekankan strategi memperpanjang masa tinggal wisatawan lewat kombinasi event olahraga, kuliner, dan budaya.
Beberapa di antaranya Wonderfood Kepri, Pekan Rasa Melayu, hingga Festival Sastra Gunung Bintan.
“Kunci utamanya ada di experience dan connectivity. Kami harus menjual paket lengkap, bukan sekadar satu event,” tegasnya.(kar)