TANJUNGPINANG (HAKA) – Gubernur Ansar Ahmad menyerahkan Anugerah Paritrana Award 2025 BPJS Ketenagakerjaan, di Aula Wan Seri Beni, Dompak, Senin (3/11/2025).
Ansar berharap Paritrana Award, dapat memacu semua pihak untuk memperluas perlindungan bagi masyarakat pekerja.
Ia juga menegaskan, bahwa Pemprov Kepri memperkuat komitmen perlindungan sosial tenaga kerja.
“Masih banyak objek harus kita jangkau, terutama para pekerja rentan,” ujarnya.
Pemprov Kepri telah melindungi nelayan melalui program BPJS Ketenagakerjaan sejak awal. Tahun 2025, cakupan perlindungan hingga ke petani.
“Termasuk kelompok pekerja rentan lain dan ojek online (ojol),” ucapnya.
Ia menyebut, Pemprov sudah membahas insentif bagi para ojol. Pemerintah daerah akan menanggung sebagian iuran BPJS mereka.
“Provinsi akan menutupi kekurangan biaya di kabupaten kota. Ini masih menunggu persetujuan DPRD Kepri,” ungkapnya.
Sementara itu, Plh Sekdaprov Kepri, Adi Prihantara yang menyampaikan, penilaian untuk penghargaan kini dilakukan di tingkat provinsi sebelum melaju ke nasional.
Tim 9 ini terdiri dari unsur Sekdaprov, BPJS Ketenagakerjaan, Disnaker, serikat pekerja, pengusaha, dan ahli.
“Tim ini bertugas menyeleksi kandidat dan menetapkan pemenang tingkat provinsi tahun 2025,” imbuhnya.
Adapun pemenang Paritrana Award 2025 Kepri untuk kategori Pemerintah Kabupaten/Kota terbaik, yaitu Pemerintah Kabupaten Bintan, Anambas dan urutan ketiga Pemkab Lingga.
Untuk kategori Pemerintah Desa/Kelurahan terbaik, yakni pemerintah Desa Busung, Kabupaten Bintan
Sedangkan kategori pemberi kerja badan usaha skala besar dan menengah terbaik, adalah Shimano Batam, Pelayanan Listrik Nasional Batam dan DVE Marine Engineering.
Kategori Pemberi Kerja Badan Usaha Skala Kecil dan Mikro Terbaik adalah Rumah Makan Rezeki. (dim)




