Beranda Headline

Angin Kencang Disertai Hujan Pedagang Pantai Piwang Memilih Tak Berjualan

0
Lokasi tempat pedagang berjualan di pinggit Pantai Piwang. Foto diambil Selasa (12/1/2021) sore-f/dani-hariankeri.com

NATUNA (HAKA) – Angin kencang disertai hujan yang akhir-akhir ini terjadi di Ranai, membuat sebagian besar pedagang di Pantai Piwang memilih tidak berjualan.

Pak Bujang Sudirman salah satu pedagang di Pantai Piwang mengatakan, kondisi saat ini membuat mereka memilih tidak berjualan, ditambah lagi pengunjung juga sepi.

“Musim seperti ini anginnya sangat kuat, malahan bisa-bisa tenda kami terbang, makanya kami memilih libur jualan dulu,” ujarnya saat dihubungi hariankepri.com, Senin (12/1/2020).

Pak Bujang juga menyampaikan, kondisi cuaca seperti ini membuat dirinya bersama pedagang yang lain belum bisa memastikan kapan akan kembali berjualan.

“Kalau melihat musim utara tahun ini memang tidak seperti tahun-tahun sebelumnya, waktu itu kami masih bisa berjualan meskipun musim utara,” terangnya.

Berdasarkan pantauan di lapangan, gelombang laut yang tinggi dan kencang membuat beberapa tanggul yang dibuat para pedagang abrasi dihantam ombak.

Berdasarkan laporan yang disampaikan oleh Staff Forecaster Cuaca Stasiun Meteorologi Kelas III Ranai Natuna, Prabu Aditya yang bertugas pada pagi hari ini, Kamis (14/1/2021).

Dia menyampaikan berdasarkan pemantauan citra satelit Himawari-8 pukul 06.20 WIB secara umum kondisi cuaca di wilayah Natuna dalam keadaan berawan hingga hujan dengan intensitas ringan hingga sedang.

“Terdapat pertumbuhan awan konvektif yang menyeluruh di seluruh wilayah Natuna yang berpotensi menyebabkan hujan dengan intensitas ringan hingga sore hingga malam hari,” ujarnya Prabu.

BMKG berpesan kepada masyarakat Natuna untuk selalu waspada terhadap kondisi cuaca yang terjadi di Natuna berupa hujan angin kencang gelombang tinggi.

“Utamanya pada masyarakat yang tinggal di daerah pesisir pantai,” tukasnya. (dan)

Baca juga:  Rahma Lantik 7 Eselon II, Ahmad Yani Staf Ahli, Surjadi Jabat Inspektur Daerah

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini