TANJUNGPINANG (HAKA) – Isu rotasi pejabat di lingkungan Pemprov Kepri kian santer terdengar. Berdasarkan informasi yang diterima hariankepri.com, setidaknya delapan posisi pejabat eselon II dikabarkan akan bergeser dalam waktu dekat.
Adapun delapan jabatan tersebut meliputi Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda), Kepala Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan (Barenlitbang), Kepala Dinas Sosial, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertrans), Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK), serta Kepala Biro Umum.
Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) dan Korpri Kepri, Yenny Trisia Isabela, saat dikonfirmasi tidak menampik adanya proses rotasi tersebut.
Menurutnya, proses pengisian jabatan eselon II dilakukan melalui mekanisme manajemen talenta (talent management). “Prosesnya sudah dimulai sejak awal tahun 2025,” ujar Yenny kepada hariankepri.com, kemarin.
Ia menjelaskan, pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama itu menggunakan mekanisme talent pool, sesuai ketentuan Permenpan-RB Nomor 3 Tahun 2020.
“PNS yang berada di kotak 7, 8, dan 9 otomatis dimasukkan ke dalam talent pool untuk pengisian JPT Pratama,” jelasnya.
Menurut Yenny, pelaksanaan talent pool terdiri dari beberapa tahap, di antaranya penetapan jabatan target yang kosong, penunjukkan mentor, pembentukan komite seleksi, dan penetapan peserta talent pool.
“Peserta kemudian menyusun rencana pengembangan diri, membuat project assignment, hingga mengikuti seleksi berupa presentasi, wawancara, dan asesmen center oleh komite seleksi,” paparnya.
Ia menambahkan, sebelum dan sesudah pelaksanaan talent pool, dilakukan klarifikasi dengan Badan Kepegawaian Negara (BKN).
“Jika disetujui, BKN akan mengeluarkan rekomendasi pengisian JPT melalui manajemen talenta,” tukasnya.(kar)
