TANJUNGPINANG (HAKA) – Balap liar masih terpantau rutin diadakan, setiap malam Minggu, di Jalan Basuki Rahmat, Kota Tanjungpinang. Bahkan bilangan jalan ini termasuk rute favorit pebalap liar, di setiap akhir pekan.
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Dari pantauan hariankepri.com di lokasi, pada Sabtu (27/1/2024) malam, para pemotor yang didominasi remaja ini mulai berkumpul pada pukul 24:00 WIB dini hari.
Bahkan, kondisi ini membuat salah seorang karyawan yang pulang kerja melewati Jalan Basuki Rahmat, mengaku takut melintasi jalan itu jika menjelang jam 12 malam.
“Ngeri mau lewat jalan itu. Saya pernah hampir tertabrak sama mereka yang balap liar,” ucap Fajar, salah seorang karyawan saat ditemui hariankepri.com di simpang Flyover Ramayana, Minggu (28/1/2024) dini hari.
Saat dimintai tanggapannya, Kanit Laka Polresta Tanjungpinang, AKP Syaiful Amri menegaskan, bahwa pihaknya sudah sering patroli di sekitar TKP (Jalan Basuki Rahmat, red).
Namun, kata AKP Syaiful, pada saat tim patroli datang, mereka yang beraksi saat balap liar ini, termasuk yang menonton, langsung kabur berhamburan.
“Jadinya kejar-kejaran. Sebenarnya dikejar pun ini bisa membahayakan keselamatan mereka juga,” ucapnya kepada hariankepri.com, Senin (29/1/2024).
Pihak kepolisian Polresta Tanjungpinang, juga sudah melaksanakan sosialisasi ke semua pihak, baik itu di sekolah maupun komunitas yang tersebar di seluruh Kota Tanjungpinang.
“Kami sudah sosialisasikan larangan balap liar ini. Karena bagaimanapun ini sangat bahaya, dan mengancam nyawa mereka,” tuturnya. (dim)
