TANJUNGPINANG (HAKA) – Anggota Komisi II DPRD Provinsi Kepri, Rudi Chua mendukung rencana Pemprov Kepri, yang melanjutkan proyek pergantian pipa Jaringan Distribusi Utama (JDU), atau pipa PDAM di Kota Tanjungpinang.
“Tentu mendukung karena kondisi pipa JDU yang ada sangat memprihatinkan,” katanya saat dihubungi hariankepri.com, kemarin.
Menurut Politisi Partai Hanura itu, pipa PDAM Tirta Kepri di Kota Tanjungpinang memang sudah selayaknya dilakukan peremajaan. Mengingat, umur pipa yang terpasang saat ini sudah cukup tua.
“Sebagian dari tahun 1971 yaitu pipa PCM, dan yang termuda pipa HDPE yang dipasang tahun 2008 lalu,” sebutnya.
Anggota DPRD Kepri Dapil Kota Tanjungpinang itu menyarankan, selain pergantian pipa, Pemprov Kepri juga perlu memikirkan peremajaan mesin pompa milik PDAM Tirta Kepri. Salah satunya mesin intake di Sei Pulai yang kerap mengalami kerusakan, sehingga mengganggu pelayanan kepada masyarakat.
“Pompa intake yang ada sekarang sudah pada rusak, saat ini di Sei Pulai dari 14 pompa intake yang terpasang tinggal 4 yang masih beroperasi. Ini juga tentunya perlu diperhatikan,” pungkasnya.
Sebelumnya, Gubernur Kepri, Ansar Ahmad menyampaikan, Pemprov Kepri menargetkan akan melanjutkan pekerjaan pergantian pipa PDAM di Kota Tanjungpinang.
Ansar Ahmad mengatakan, untuk melanjutkan pekerjaan tersebut saat ini Pemprov Kepri telah mengajukan anggaran ke Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (Kemen PUPR).
“Pekerjaan lanjutan pergantian pipa itu akan kita lakukan melalui APBN. Doakan saja mudah-mudahan usulan kita disetujui,” katanya, kepada hariankepri.com, di Kota Tanjungpinang, Rabu (3/1/2024).
Orang nomor satu di Provinsi Kepri itu optimis, usulan anggaran yang disampaikan oleh Pemprov Kepri untuk pekerjaan pergantian pipa tersebut akan disetujui oleh Kementerian PUPR.
“Insya Allah di tahun 2024 ini akan masuk, karena sekarang kinerja pemerintah pusat yang mau dikejar itu soal air bersih,” jelasnya.
Terpisah, Kepala Bidang (Kabid) Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum Penataan Ruang dan Pertanahan (PUPP) Provinsi Kepri, Sayed Wahidin menyampaikan, total anggaran yang telah diusulkan ke Kemen PUPR untuk proyek pergantian pipa tersebut sebesar Rp 89 miliar.
“Anggaran yang kita usulkan itu untuk pergantian pipa JDU dari Simpang Kota Piring hingga ke Jalan Gatot Subroto (batu lima bawah),” sebutnya.
Sebagaimana diketahui, di tahun anggaran 2023 lalu, Pemprov Kepri mengalokasikan anggaran sebesar Rp 13,786 miliar di APBD untuk melakukan pergantian pipa milik PDAM Tirta Kepri di Kota Tanjungpinang.
Kabid Cipta Karya Dinas PUPP Provinsi Kepri, Sayed Wahidin mengatakan, anggaran tersebut diperuntukkan untuk pekerjaan pergantian pipa JDU mulai dari Jalan DI Panjaitan (Km 10) – Simpang Kota Piring, Kota Tanjungpinang.(kar)
