TANJUNGPINANG (HAKA) – Jumlah warga Provinsi Kepri yang meninggal dunia akibat terinfeksi virus Covid-19 semakin hari terus meningkat.
Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Provinsi Kepri, TS Arif Fadillah menyampaikan, terhitung 28 Oktober 2020, jumlah warga Kepri yang meninggal dunia karena terinfeksi Covid-19 sebanyak 92 orang.
“Rata-rata yang meninggal dunia itu karena memiliki penyakit penyerta,” katanya, di Gedung Daerah, Kota Tanjungpinang, Rabu (28/10/2020).
Arif meneruskan, untuk total kasus konfirmasi positif Covid-19 di Provinsi Kepri saat ini berjumlah 3.534 orang.
Dari jumlah itu 830 lainnya merupakan kasus aktif. Sedangkan, 2.612 orang lainnya sudah dinyatakan sembuh.
Lebih lanjut ia mengutarakan, jika melihat dari grafik tersebut, saat ini memang terjadi peningkatan kasus positif Covid-19 yang sangat signifikan di Provinsi Kepri.
Penyebaran kasus Covid-19 saat ini sudah mulai merata di seluruh wilayah Provinsi Kepri. Dari tujuh kabupaten/kota di Provinsi Kepri, hanya Kabupaten Kepulauan Anambas yang masih berstatus sebagai daerah tidak terdampak.
“Karena itu kita mengimbau kepada masyarakat agar hati-hati dengan peningkatan kasus yang terjadi sekarang,” imbaunya.
Selain itu, Sekdaprov Kepri ini juga meminta kepada seluruh pemerintah kabupaten/kota di Kepri yang sudah menjalankan pembelajaran tatap muka, untuk kembali menerapkan sistem pembelajaran secara daring.
“Kita minta ke seluruh pemda agar sekolah-sekolah diimbau untuk melakukan pembelajaran daring. Jangan sampai nanti anak-anak kita kena,” tegasnya. (kar)
