TANJUNGPINANG (HAKA) – 100 pelajar jenjang SD, SMP dan SMA, Senin (29/9/2025), mulai menjalani pemeriksaan kesehatan di Sekolah Rakyat Tanjungpinang, Jalan Borobudur,
Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!Kepala Dinas Kesehatan Tanjungpinang, Rustam mengatakan, petugas medis memeriksa kesehatan fisik dan yang lainnya.
“Petugas juga mengecek fungsi indra, dan juga ada tes lari 1.600 meter,” jelas Rustam, saat menyaksikan para siswa di ruangan itu.
Sementara itu, Kadis Sosial Tanjungpinang, Endang Susilawati menambahkan, setiap siswa wajib periksa kesehatan, sebelum mereka mengikuti proses belajar mengajar di Sekolah Rakyat (SR).
Adapun rincian murid SR yakni, jenjang SD sebanyak 50 anak, SMP sebanyak 25 siswa, dan SMA sebanyak 25 pelajar,” sebutnya.
“SR mulai beroperasi besok, Selasa (30/9/3025), dan yang tahap awal adalah MPLS,” ucapnya.
Endang kembali menerangkan, rangkaian pemeriksaan kesehatan siswa merupakan syarat bagi peserta didik, mengikuti semua proses kegiatan di lingkungan rintisan sekolah pemerintah tersebut.
“Anak-anak kurang mampu itu, mulai malam ini tinggal di asrama sekolah,” tuturnya.
Kepala Sekolah Rakyat (SR) Tanjungpinang, Reni Putri, pihaknya telah menyiapkan program untuk anak-anak, agar mereka berbaur di lingkungan asrama sekolah.
Reni mengakui, pihaknya masih membutuhkan tenaga pengajar di SR, untuk mengajar agama, seni budaya, serta guru bahasa Inggris belum melapor saat ini, setelah mendaftar.
“Kami akan berkoordinasi dengan Kemenag Tanjungpinang soal guru agama, dan seni budaya belum ada pelamar,” tutupnya.
Reni menyebutkan, total guru yang tersedia saat ini sebanyak 19 orang, untuk mengajar mata pelajaran umum.
“Untuk sarana dan prasarana pendidikan di SR sudah mencapai 95 persen,” imbuhnya. (rul)