28.5 C
Tanjung Pinang
Senin, September 29, 2025
spot_img
spot_img

Pakai APBN, Monumen Bahasa Indonesia Siap Dibangun di Pulau Penyengat Tahun 2026

TANJUNGPINANG (HAKA) – Pemprov Kepri menetapkan, pembangunan Monumen Bahasa Indonesia Pulau Penyengat sebagai proyek strategis tahun anggaran 2026.

Thank you for reading this post, don't forget to subscribe!

Sekdaprov, Adi Prihantara menyebut pemprov telah memetakan sumber pendanaan. Untuk pembangunan monumen, pemprov upayakan melalui APBN.

“Kalau pun tidak penuh, Pemprov siap sharing anggaran,” jelas Adi, di Kantor Gubernur Kepri, kemarin.

Adi menerangkan, dalam sharing anggaran, Pemprov Kepri telah berencana sumber pendanaannya dari dana pinjaman.

“Tapi kita tetap terus upayakan supaya dapat dari APBN,” tegasnya.

Sebelumnya, Gubernur Kepri Ansar Ahmad memastikan, Pemprov akan mengalokasikan anggaran untuk menyusun Detail Engineering Design (DED) proyek tersebut.

“Kita mohon doa semuanya, tahun depan kita sudah mulai mendesain Monumen Bahasa Indonesia di Penyengat,” ujar Ansar, Jumat (19/9/2025).

Ansar menjelaskan, monumen memiliki tinggi 60 meter dengan lift dan museum. Pulau Penyengat telah memberi kontribusi bagi bangsa dengan melahirkan Bahasa Indonesia.

“Monumen ini akan menegaskan kembali identitas itu,” kata Ansar.(kar)

zulfikar
zulfikar
Redaktur Pelaksana. Mulai bergabung sebagai jurnalis di hariankepri.com sejak tahun 2017. Merupakan alumni Program Studi Bahasa dan Sastra Indonesia, FKIP UMRAH. Saat ini, selain aktif meliput isu-isu lokal dan nasional, juga tercatat sebagai anggota Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kota Tanjungpinang.
spot_img

Berita Lainnya

spot_img
Seedbacklink
- Iklan -spot_img

Berita Terbaru

Translate »